Di Jawa Barat Ada Kebun Pembenihan Tanaman Perkebunan Skala Nasional di Cianjur

- 22 Juli 2023, 09:24 WIB
Peresmian Kebun Pembenihan Tanaman Perkebunan di Gekbrong, Cianjur, Menteri Pertanian RI Yassin Limpo bersama jajaran Direktorat Jenderal Perkebunan,  didampingi Mewakili Gubernur Jabar oleh Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, Jafar Ismail, di Gekbrong, Cianjur, Kamis, 20 Juli 2023.
Peresmian Kebun Pembenihan Tanaman Perkebunan di Gekbrong, Cianjur, Menteri Pertanian RI Yassin Limpo bersama jajaran Direktorat Jenderal Perkebunan, didampingi Mewakili Gubernur Jabar oleh Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat, Jafar Ismail, di Gekbrong, Cianjur, Kamis, 20 Juli 2023. /dok Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat

Baca Juga: Teh Buatan Indonesia Perangi Produk Impor, untuk Selamatkan Perkebunan Teh dan Lingkungan

Mentan SYL berharap, "Dengan adanya nurseri modern ini diharapkan akan semakin memperkuat dalam memberikan kontribusi bagi Indonesia khususnya mewujudkan kemandirian benih nasional."

Mentan SYL menambahkan, komoditas strategis pertanian merupakan komoditas yang bernilai ekonomi tinggi untuk menjaga ketahanan pangan (stabilitas harga) agar tidak terjadi inflasi. Kopi sebagai salah satu komoditas unggulan perkebunan memegang peranan penting dalam memenuhi kebutuhan secara nasional.

Diketahui bahwa Indonesia menempati posisi terbesar ke-2 dunia untuk luas tanam kopi dan terbesar ke-4 dunia untuk jumlah produksi. Subsektor perkebunan terbukti sangat berperan dalam perekonomian nasional. Berdasarkan data BPS, perkebunan penyumbang terbesar ketiga Pendapatan dan Devisa Negara dengan ekspor 2021 sebanyak 387.264 ton senilai US$ 858.558 juta. Perkebunan kopi 96,6% didominasi oleh perkebunan rakyat, mampu memberi input bagi industri kopi yang menghasilkan devisa bagi negara.

 

Direktur Jenderal Perkebunan, Andi Nur Alam Syah mengatakan, "Kementerian Pertanian melalui Ditjen Perkebunan terus berupaya mengembangkan komoditas kopi di wilayah sentra-sentra pengembangan kopi dan wilayah pengembangan melalui alokasi anggaran dan kegiatan yang ditujukan untuk peningkatan produksi dan produktivitas, diantaranya adalah program perluasan, peremajaan, dan intensifikasi kopi," ujarnya.

Andi Nur berharap, "Dengan hadirnya Nurseri modern tanaman perkebunan ini diharapkan menjadi sentra perbenihan kopi untuk Jawa, Sumatera dan sekitarnya agar distribusi benih menjadi lebih efektif dan efisien serta kualitas benih tetap terjaga. Kami mengharapkan kolaborasi yang baik dari semua pihak dalam mendorong peningkatan produksi dan produktivitas demi mewujudkan pertanian termasuk perkebunan yang maju, mandiri dan modern," harap Andi Nur. ***

Halaman:

Editor: Kodar Solihat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah