Manusia juga harus berhati-hati, karena tungau itu juga bisa menempel ke manusia, dan menimbulkan gatal-gatal.
“Tetapi penyakit scabies pada kucing dan manusia bisa disembuhkan, kucingnya tinggal dibawa ke Rumah Sakit Hewan di Lembang, ke puskeswan, atau dokter hewan,” ujar Azmi Firman Bangkit.
Pada kucing, disebutkan, jika terkena scabies, dapat diperhatikan dari kondisi telinganya. Biasanya, tampilannya menjadi mirip jamur crispy.
Disebutkan, scabies disebabkan tungau kepada manusia, cirinya terjadi bentol dan gatal-gatal. “Penyembuhannya lebih mudah, tinggal membeli salep scabies ke apotik,” kata Azmi Firman Bangkit.
Dihimbau pula, jika kita menemukan kucing terkena scabies, walau pun bukan kucing kita, akan bagus berinsiatif menyembuhkan ke rumah sakit hewan, puskeswan, atau dokter hewan terdekat.
“Sebab jika dibiarkan, akan cepat menularkan kepada kucing-kucing lainnya di sekitar,” terang Azmi Firman Bangkit.
Tetapi kata Azmi, ada masa-masa tertentu di puskeswan , dimana pengobatan scabies pada kucing gratis. Puskeswan ada pada lokasi tertentu pada suatu wilayah kabupaten.