Istri Jenderal itu, Putri Chandrawathi, tertidur di sebuah kamar karena kecapean sepulang dari luar kota.
Tiba-tiba Brigadir J masuk berupaya melakukan pelecehan seksual kepada istri Jendral itu.
Brigadir J juga disebut sempat menodongkan pistol ke kepada istri Jenderal.
Putri kaget atas apa yang dilakukan Brigadir J itu.
Karena kaget, Putri berteriak minta tolong. Brigadir J langsung menodongkan pistol.
Lalu datang Bharada E dan menanyakan apa yang terjadi. Bukannya malah dijawab, namun Brigadir J malah melesatkan tembakan ke arah Bharada E.
Sayang tembakan itu tidak tepat sasaran. Malah Brigadir J yang tak berdaya karena tak mampu menghindari tembakan Bharada E.
Diketahui, dalam baku tembak tersebut, Brigadir J melesatkan 7 tembakan. Sementara, Bharada E hanya 5 kali melesatkan tembakan. Brigadir J tewas tanpa perlawanan.***