Jangan Lakukan Dosa Besar Bila Kesalahan 2 Tahun Mau Diampuni: Ibadah Ini Bisa Datangkan Ampunan Allah

- 29 Juni 2022, 12:13 WIB
Beberapa ulama mufakat bahwa dosa yang bisa dihapus oleh ibadah sunnah ini adalah dosa-dosa kecil /Pixabay/Konevi/
Beberapa ulama mufakat bahwa dosa yang bisa dihapus oleh ibadah sunnah ini adalah dosa-dosa kecil /Pixabay/Konevi/ /

DESKJABAR - Diketahui, dosa merupakan perbuatan yang dibenci Allah, serta bisa menyeret para pelakunya mendapatkan hukuman yang setimpal.

Secara fitrahnya, manusia cenderung mendambakan bila melakukan dosa bisa mendapatkan ampunan Allah Swt.

Sebab siapa orangnya yang tak ingin bila dosanya diampuni Allah Swt.

Nah, dalam keterangan dinyatakan bahwa Allah akan mengampuni pelaku dosa dan maksiat selama 2 tahun, yaitu setahun yang lalu dan setahun akan datang.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-19 di Babak Penyisihan Piala AFF U-19 2022, Jangan Terlewat!

Terhapus dosa selama dua tahun tentu menjadi harapan dan cita-cita kebanyakan orang Islam.

Ampunan ini dapat diraih lewat cara melaksanakan ibadah ini pada bulan Dzulhijjah.

Karena syariatnya dengan ibadah ini maka Allah akan mendatangkan ampunan kepada pelaku dosa dan maksiat.

Pertanyaannya, ibadah apa yang bisa mendatangkan ampunan dosa itu?

Simak artikel ini sampai selesai agar dapat jawaban lengkap.

Baca Juga: Info Kasus Subang dari YouTuber Tidak Faktual, Kabid Humas : Tolong Edukasi Masyarakat dengan Informasi Valid

Dikutip DeskJabar.com dari laman kemenag.go.id, ternyata ada 4 ibadah sunnah yang tak pernah ditinggalkan Nabi.

Ibadah sunnah itu adalah dua rakaat qobliyah Subuh, shaum Asyura, shaum tiga hari setiap bulan, dan puasa Arafah.

Hal tersebut di atas, sesuai dengan hadits Rasulullah Saw yang artinya:

“Shaum Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang,”(Hadits Riwayat Muslim).

Puasa Arafah yakni ibadah sunnah anjuran Rasulullah Saw.

Baca Juga: LEBARAN IDUL ADHA KAPAN? Pemerintah akan Tetapkan TANGGAL 1 DZULHIJJAH HARI INI, Apakah Hilal akan Terlihat?

Shaum Arafah dilaksanakan bertepatan dengan para jamaah haji melaksanakan wukuf di Arafah.

Orang yang tidak melaksanakan ibadah haji dianjurkan untk melakukan ibadah sunnah, yaitu puasa Arafah.

Sementara bagi orang Islam yang melakukan wukuf di padang Arafah dilarang berpuasa.

Hal tersebut tergambar dalam sabda Rasulullah Saw yang artinya:

“Sesungguhnya Nabi SAW melarang shaum Arafah bagi orang yang sedang wukuf di Arafah”.

Maka ibadah ini disebut puasa Arafah atau shaum hari Arafah.

Baca Juga: NGEBET INGIN AK47 Flaming Dragon, KLAIM Kode Redeem FF Hari Ini, Terbaru 1 Menit yang Lalu, GRATIS GARENA

Apabila shaum Arafah dilakukan sesuai dengan petunjuk Allah melalui NabiNya, maka Allah akan mengampuni dosa-dosa yang telah lalu dan yang akan datang.

Hadits lain yang masih berkaitan dengan puasa Arafah menerangkan,

“Tiada hari yang Allah lebih banyak membebaskan hambaNya dari neraka melebihi hari Arafah.” (HR. Muslim).

Beberapa ulama mufakat bahwa dosa yang bisa dihapus oleh ibadah sunnah ini adalah dosa-dosa kecil.

Hal itu sebagaimana pendapat Imam An-Nawawi yang mengutarakan hadits keutamaan puasa Arafah.

Baca Juga: Wisata ke Karawang, Nikmati 6 Rekomendasi Wisata Karawang yang Keren Banget, lagi Happening dan Instagramable

“Demikian juga puasa Arafah 9 Dzulhijjah menjadi penghapus dosa dua tahun, dan hari Asyura menjadi penghapus dosa setahun,” tutur Imam An-Nawawi dalam Syarah Shahih Muslim.

Lantas, Imam An-Nawawi menjelaskan, apabila ada dosa kecil yang mesti dihapus, maka shaum Arafah bisa menghapus dosa kecil itu.

Sementara dosa besar maka puasa Arafah akan menjadi catatan amal sholehnya dan mengangkat derajat pelakunya.

Semoga Allah memudahkan orang Islam untuk bisa melaksanakan puasa Arafah sesuai dengan petunjuk Nabi Muhammad Saw.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: kemenag.go,id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah