DESKJABAR - Ramadhan sudah melewati sepuluh hari pertama. Apakah kita yakin puasa dan sholat tarawih kita diterima Allah SWT? Semoga. Adakan ciri puasa kita diterima atau tidak?
Kita berusaha agar puasa dan tarawih yang dijalankan akan diterima oleh Allah. Berharap tak ada hal yang tidak disadari malah menghalangi pahala puasa kita.
Sebab Rasulullah pernah bersabda, ada orang yang hanya mendapatkan haus dan lapar saja dari puasa yang dijalankannya.
Semoga kita tidak termasuk orang-orang yang puasa dan tarawihnya ditolak oleh Allah SWT, tidak diberi nilai plus oleh Allah.
Baca Juga: Puasa Tapi Tidak Sholat, Apakah Diterima atau Menjadi Dosa? Ini Jawaban Ustadz Adi Hidayat
Untuk itu ada baiknya menyimak apa yang disampaikan oleh Ustadz Adi hidayat tentang ciri - ciri puasa kita diabaikan oleh Allah, alias tidak diberi pahala dan bernilai minim.
Jika kita mengetahui ciri -cirinya, maka bisa menghindari perbuatan yang menyebabkan puasa dan tarawih kita hilang nilai dan pahala.
Tentang hal itu Ustadz Adi Hidayat membahasnya dalam ceramah singkat berjudul "(Akusuka eps.7) Puasa dan Tarawih yang Diabaikan oleh Allah dan Rasulullah", dirilis dalam kanal YouTube Ustadz Adi Hidayat Official, 9 April 2022.
Ustadz Adi Hidayat membahas tentang puasa dan tarawih yang diabaikan oleh Allah SWT dan Rasulullah berdasarkan hadits Ibnu majah yang disepakati oleh banyak ulama.
Seluruh hadits mengerucut pada periwayat keshahihan hadits, Abu Hurairah ra.