Tak Banyak yang Tahu Ternyata Syetan Pernah Diberi Kesempatan Kedua untuk Bertaubat kata Gus Baha

- 20 Maret 2022, 09:08 WIB
Gus Baha ceritakan kisah syetan diberi kesempatan kedua untuk bertaubat.
Gus Baha ceritakan kisah syetan diberi kesempatan kedua untuk bertaubat. /YouTube Narasi/

DESKJABAR - Kita semua pastinya sudah banyak yang tahu asal muasal syetan dilaknat Allah hingga kiamat dan dipastikan akan masuk Neraka.

Kala itu syetan menolak perintah Allah untuk bersujud kepada Nabi Adam karena merasa dirinya lebih mulia.

Akibatnya, syetan pun diusir Allah SWT dari Surga dan dilaknat hingga kiamat.

Namun, banyak yang tidak mengetahui kenapa Nabi Adam pernah berbuat salah hingga diusir dari Surga tapi masih diampuni sedangkan syetan tidak?

Terkait hal itu, Gus Baha memberikan penjelasan bahwasannya Allah berhak melakukan apapun yang Dia kehendaki.

"Kalau kata Imam Ghozali, syetan itu salah, setelah berbuat salah Allah tidak mengampuninya. Adam salah, tapi akhirnya diangkat jadi Nabi," kata Gus Baha dikutip DeskJabar dari kanal YouTube Dakwah Digital, pada video yang diunggah 10 Januari 2022, berjudul "Gus Baha Doa Ini Saat Penting Dibaca Ketika Shalat."

Baca Juga: Niat Sholat Seperti Ini Sering Dianggap Benar, Padahal Bisa Jadi Penyebab Sholat Tidak Diterima, Kata Gus Baha

Nabi Adam dan syetan sejatinya pernah mengalami nasib yang sama yaitu terusir dari Surga akibat melanggar perintah Allah SWT.

Bahkan bukan hanya Nabi Adam yang pernah berbuat kesalahan dalam hidupnya, Nabi Musa pun pernah berbuat salah kala memukul orang hingga meninggal dunia.

"Adam diusir karena berbuat salah. Tapi setelahnya diampuni. Nabi Musa memukul mati seseorang, kabur, tapi malah diangkat jadi Nabi," kata Gus Baha.

"Syetan usai berbuat salah tidak diampuni," sambungnya.

Namun, banyak yang tidak tahu mengenai kisah syetan yang sempat diberi kesempatan bartaubat oleh Allah SWT.

"Syetan itu sempat diberi kesempatan taubat. Syetan bilang ke Nabi Musa, "Tolong ajukan ke Allah supaya aku diberi hak taubat. Bagaimanapun kamu (Musa) adalah kekasih-Nya"," kata Gus Baha.

Baca Juga: BACAKAN Doa di Waktu Ini kata Gus Baha, HAJAT Apa Saja di Waktu MUSTAJAB Ini akan Terkabul Meski Seluas Langit

Akhirnya Nabi Musa pun menyampaikan permohonan taubat syetan kepada Allah.

"Ya Allah, bagimanapun, syetan adalah hamba-Mu, Mohon beri dia hak taubat," kata Gus Baha menuturkan perkataan Nabi Musa.

"Allah menjawab, "Baik, beri tahu syetan untuk meng-qadha. Dulu dia enggan sujud ke Adam. Kini Aku ampuni, tapi sujudlah ke Adam!"

Sayangnya ketika Allah memenuhi permintaan syetan untuk memberinya kesempatan bertaubat, lagi-lagi syetan mengingkari perintah Allah.

"Nabi Adam sudah meninggal, sudah menjadi mayat," kata Gus Baha.

"Syetan kumat, "Saat Adam masih hidup saja aku tak mau (bersujud), apalagi sekarang sudah mati"," sambungnya.

Baca Juga: Tanda-Tanda Orang Menjelang Kematian Pasti Mengalami Ini, Kata Gus Baha

Lalu Allah pun melaknat syetan hingga hari kiamat dan memastikan salah satu makhluk ciptaan-Nya itu akan masuk ke Neraka.

Sementara berbeda dengan syetan, Nabi Adam saat melakukan kesalahan begitu menyesalinya, langsung bertaubat dan terus menangis.

"Sedangkan Nabi Adam ketika berbuat salah diusir ke Bumi, terus istigfar meminta ampun. Mulai dari India, selalu menangis," kata Gus Baha.

Begitupun Nabi Musa yang mengakui kesalahannya dan bertaubat.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: YouTube Dakwah Digital


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah