Kakek 81 Tahun yang Buron 10 Tahun Ternyata Ngumpet di Singapura, Begini Kisah Penangkapannya

- 26 Juni 2021, 21:39 WIB
Tim Kejaksaan Agung dan terpidana percobaan pembunuhan Hendra Subrata alias Anyi alias Endang Rifai tiba di Kejaksaan Agung untuk menjalani eksekusi pidana, setelah diberangkatkan dari Singapura, Sabtu, 26 Juni 2021, malam.
Tim Kejaksaan Agung dan terpidana percobaan pembunuhan Hendra Subrata alias Anyi alias Endang Rifai tiba di Kejaksaan Agung untuk menjalani eksekusi pidana, setelah diberangkatkan dari Singapura, Sabtu, 26 Juni 2021, malam. /Antara/Laily Rahmawaty/

DESKJABAR - Terpidana kasus percobaan pembunuhan, Hendra Subrata (81) alias Anyi, yang buron 10 tahun sejak divonis 4 tahun oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat, tiba di Jakarta, Sabtu, 26 Juni 2021, malam.

Hendra Subrata menggunakan kursi roda saat menuju kabin pesawat. ia diterbangkan dari Singapura dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 837, pukul 18.45 WIB.

Begitu tiba di Jakarta, Hendra Subrata harus menjalani pidana kurungan empat tahun atas kasus percobaan pembunuhan terhadap Hermanto Wibowo yang tak lain adalah rekan bisnisnya.

Baca Juga: Waktu Operasional MRT Jakarta Berubah Mulai Hari Ini Jumat 25 Juni 2021

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Leonard Eben Ezer Simanjuntak mengatakan, Hendra Subrata adalah buronan yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Kejaksaan Negeri Jakarta Barat.

"Saat berada di Singapura dia menggunakan paspor atas nama Endang Rifai," ujar Leonard.

Keberadaan Hendra Subrata terdeteksi di Singapura saat hendak memperpanjang paspor pada Februari 2021 di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura.

Saat wawancara dan penelitian berkas, petugas Atase Imigrasi KBRI Singapura curiga dengan pria yang mengaku bernama Endang Rifai. Sebab, yang bersangkutan gelisah dan marah saat wawancara berlangsung lama.

Baca Juga: Kota Bandung dan Kabupaten Bandung Masuk Zona Merah Peta Risiko Covid-19, Jawa Barat Tetap Siaga

Petugas Atase Imigrasi mencoba menelusuri dengan menanyakan nama istrinya lantaran pria itu mengaku harus buru-buru kembali untuk merawat istrinya yang sedang sakit.

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x