Sekolah Berprestasi di Masa Pandemi, MAN 4 Bantul Raih 15 Medali Internasional dan 5 Medali Nasional

- 13 Januari 2021, 16:37 WIB
MAN 4 Bantul meraih dua medali perak dan dua perunggu International Science Technology Engineering Competition (ISTEC) 2020.
MAN 4 Bantul meraih dua medali perak dan dua perunggu International Science Technology Engineering Competition (ISTEC) 2020. /Kementerian Agama RI

DESKJABAR - Meskipun dalam kondisi serbaterbatas selama pandemi Covid-19, Madrasah Aliyah Negeri/MAN 4 Bantul sukses menjadi Sekolah Berprestasi di Masa Pandemi.

MAN 4 Bantul berhasil meraih 15 medali internasional dan 5 medali nasional ajang lomba karya tulis ilmiah sepanjang tahun 2020.

Desk Jabar mengutip informasi itu dari laman Kementerian Agama, Rabu, 13 Januari 2021. Kepala MAN 4 Bantul, Singgih Sampurno, mengatakan, MAN 4 Bantul terus berkembang menjadi madrasah penelitian.

Baca Juga: Kabareskrim Komjen Pol Lisyto Sigit Prabowo Calon Tunggal Kapolri

Ia mengungkapkan, lima medali nasional berasal dari Astra Green Energy Student Innovation 2020 yang berlangsung pada 27 Agustus 2020. Tim MAN 4 Bantul yang terdiri atas Dedi Irawan, Aditya Nur Syaifudin, dan Munarsih meraih juara 3.

Dua lainnya adalah medali perunggu yang diraih oleh Munarsih dan Putri Rahayu pada Kompetisi Penelitian Siswa Indonesia (KOPSI) 2020 yang berlangsung 6 November 2020.

Untuk karya ilmiah internasional, MAN 4 Bantul meraih dua medali perak dan dua perunggu dalam ajang International Science Technology Engineering Competition (ISTEC) 2020.

Baca Juga: Tingginya Kasus Covid-19 di Pondok Pesantren, Bupati Bogor Ade Yasin Langsung Lakukan Ini

Selanjutnya, MAN 4 Bantul meraih empat medali emas, empat perak, dan tiga perunggu International Young Invetors Award yang berlangsung pada 21 November 2020.

"Kami selama ini terus berusaha memberikan layanan akademik dan nonakademik kepada siswa. Berbagai layanan tersebut antara lain berupa program madrasah ramah anak, madrasah riset, dan madrasah penyelenggaraan Sistem Kredit Semester (SKS)," tutur Singgih Sampurno.

Selain 20 medali di bidang penelitian, Singgih Sampurno mengungkapkan bahwa selama masa pandemi Covid-19, MAN 4 Bantul juga meraih enam medali di bidang olah raga beladiri, yaitu: pencak silat, takewondo, dan karate.

Baca Juga: Sapu Lidi Ternyata Mampu Menggerakkan Ekonomi Keluarga, Ini Buktinya

Singgih Sampurno menilai, semua capaian prestasi tersebut tidak terlepas dari hasil kerja keras siswa dan seluruh civitas akademika serta terlaksananya program akselerasi bidang akademik dan nonakademik.

“Sebagian besar prestasi madrasah diperoleh pada bidang riset. Capaian ini membuktikan kecintaan anak-anak madrasah terhadap dunia penelitian,” ujar Singgih.

Ia berharap ke depan bisa mewujudkan madrasah riset sebagai tipologi MAN 4 Bantul. Selain itu, siswa madrasah bisa berkompetisi dengan siswa SMA/MA seluruh Indonesia.

Atas capaian ini, menurut Singgih Sampurno, MAN 4 Bantul mendapat amanah dana SBSN untuk membangun gedung kelas baru pada 2021 sebesar Rp3,976 miliar.

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19, Raffi Ahmad: Ayo Jangan Takut Vaksin Guys! Lalu Ia Berswafoto Bersama Presiden

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19, Sebanyak 4.039 Tenaga Kesehatan di Sukabumi Ikut di Tahap Pertama

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19, Sebanyak 5.000 Tenaga Kesehatan di Karawang Dapat Prioritas Vaksin Covid-19

Baca Juga: Vaksinasi Covid-19, Ini Alasan Tenaga Kesehatan di Bekasi Mungkin Tidak Ikut di Tahap Pertama

Ia berharap, dukungan kelengkapan sarana pembelajaran di MAN 4 Bantul melalui pembangunan dengan skema pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ini akan lebih meningkatkan prestasi pada tingkat nasional dan internasional.

"Dengan prestasi yang diperoleh selama ini ditambah kado SBSN 2021 menambah semangat dan keyakinan bahwa Insya Allah ke depan prestasi siswa dan guru terus meningkat," ujar Singgih Sampurno.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Kementerian Agama Republik Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah