Britania Raya
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson di akun Twitter-nya menggambarkan pemandangan di Kongres AS sebagai "aib,"
"Amerika Serikat seharusnya menjadi panutan demokrasi di seluruh dunia sehingga "penting" untuk menciptakan peralihan kekuasaan secara damai dan tertib," ucapnya.
Jerman
Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas menilai musuh demokrasi tergambar dalam adegan kekerasan di Gedung Capitol AS. Aksi kekerasan itu disebabkan adanya retorika yang menghasut.
"Donald Trump dan pendukungnya harus menerima keputusan pemilih Amerika pada akhirnya dan berhenti menginjak-injak demokrasi," ujar Heiko Maas.
Baca Juga: Iran Keluarkan Perintah Penangkapan Donald Trump Atas Pembunuhan Soleimani
NATO
Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menyebut protes yang diwarnai kekerasan di Washington sebagai "pemandangan yang mengejutkan." Ia menegaskan, hasil pemilihan demokratis AS harus dihormati.
Spanyol