DESKJABAR – Hari ini, Rabu 20 Maret 2024, puasa Ramadhan 2024 sudah memasuki hari ke-9. Lalu, kapan 10 hari kedua Ramadhan 2024, Apa keistimewaan dan doa serta amalan apa saja yang sebaiknya dikerjakan di 10 hari kedua?
Secara keseluruhan bulan suci Ramadhan merupakan bulan yang istimewa dimana didalamnya Alquran diturunkan da nada Malam Lailatur Qodar.
Baca Juga: ES CENDOL Elizabeth, Pelengkap Buka Puasa Ramadhan 2024, Dari Gerobak Keliling Menjelma Jadi Legenda
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu, bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Awal bulan Ramadan adalah Rahmah, pertengahannya Maghfirah, dan akhirnya ‘Itqun Minan Nar (pembebasan dari api neraka).”
Dari Salman Al-Farisi Radhiyallahu Anhu. Diceritakan bahwa Rasulullah SAW berkhutbah menjelang Ramadan, diantara isi khutbah Baginda adalah :
“Siapa saja yang memberi berbuka kepada orang yang shaum/puasa dengan seteguk susu, sebiji kurma, atau seteguk air, dan siapa yang mengenyangkan orang shaum, maka ALLAH akan memberi minum dari telaga dengan satu tegukan, yang menyebabkan tidak haus sampai masuk syurga. Inilah bulan, yang awalnya adalah Rahmah, Pertengahannya Maghfirah, dan akhirnya ‘Itqun Minan nar (pembebasan dari api neraka). Perbanyaklah melakukan 4 hal dalam bulan Ramadan.”
Keistimewaan 10 Hari Kedua Ramadhan
Setelah berhasil melalui fase pertama yang cukup berat karena tubuh dan pikiran berusaha beradaptasi dengan kondisi saat puasa, maka 10 hari kedua Ramadhan terasa lebih ringan. Ini karena akhirnya tubuh sudah mulai terbiasa dengan aktivitas puasa yang menuntut seseorang untuk tidak makan dan minum dimulai sejak matahari terbit hingga saat matahari terbenam.
Untuk keutamaan 10 hari kedua Ramadhan seperti yang disebutkan dalam hadist bahwa Rasulullah SAW bersabda:
“Awal bulan Ramadhan adalah Rahmah, pertengahannya Maghfirah dan akhirnya Itqun Minan Nar (pembebasan dari api neraka).”
Nah, pada fase kedua atau fase 10 hari kedua Ramadhan inilah Allah membukakan pintu magfirah atau ampunan yang seluas-luasnya. Karenanya, jangan sampai kita melewatkan hari-hari penuh ampunan yang telah dijanjikan oleh Allah SWT dengan sia-sia.
Lalu kapan 10 hari kedua di Ramadhan 2024?
Bagi umat Islam yang memulai puasa pada 12 Maret 2024 maka hari ini, Rabu 20 Maret 2024 merupakan puasa hari ke-9 di Ramadhan 2024. Itu artinya, pada Jumat 22 Maret 2024 puasa Ramadhan 2024 sudah memasuki hari ke-11 atau memasuki 10 hari kedua.
Doa dan Amalan di 10 Hari Kedua Ramadhan 2024
Pada 10 hari kedua bulan Ramadhan, bisa berdoa dan meminta pengampunan Allah SWT dengan melafalkan doa berikut :
Allahummagfirli dzunuubi ya robbal ‘alamiin
Artinya:
Ya Allah ya Tuhanku, ampunilah dosa-dosaku wahai Tuhan Pencipta Semesta Alam.
Pada 10 hari kedua Ramadhan 2024 adalah momen yang paling tepat untuk memperbanyak doa serta memohon ampunan kepada Allah SWT atas segala dosa-dosa yang telah kita lakukan di masa lalu agar diampuni dan dibebaskan dari hukuman.
Perbanyaklah melakukan sholat malam, berdoa , tilawah quran, dan berdzikir karena pada 10 hari kedua Ramadhan ini merupakan kesempatan yang diberikan oleh Allah SWT untuk mengurangi dosa-dosa yang telah kita perbuat. Tidak lupa untuk memperbanyak sedekah, termasuk memberia makan orang yang berpuasa.
Dengan memohon ampunan dengan tulus dan bersungguh-sungguh serta bertobat dari hati yang terdalam Insya Allah pasti mendapatkan ampunan-Nya.
Adapun dalil dari amalan tersebut adalah sebagai berikut :
Membaca Alquran
Dari Ibnu Mas’ud, Rasullullah SAW bersabda, “Barangsiapa membaca satu huruf dari kitab Allah maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dibalas sepuluh kali lipatnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim itu satu huruf; tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf” (HR. At-Tirmidzi)
Qiyamul Lail
Seperti disebutkan dalam sebuah hadis, barangsiapa yang mendirikan sholat malam selama bulan Ramadhan, maka dosa-dosanya akan diampuni. Bahkan, ia umpama bayi baru lahir.
Sedekah
Keutamaan sedekah :
“Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya” (QS. Saba’: 39).
“Tidaklah ada suatu hari pun di mana hamba-hamba Allah masuk pada waktu pagi harinya, kecuali ada dua malaikat yang turun. Maka salah satu di antara mereka berdoa, “Ya Allah berikanlah ganti kepada orang-orang yang berinfak.” Dan malaikat yang lainnya berdoa, “Ya Allah berikanlah kerugian kepada orang-orang yang menahan hartanya” (HR. Bukhari dan Muslim).
Memberi makan orang yang berpuasa
Seperti sabda Rasullullah SAW, “Barang siapa memberi makan orang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun” (HR. Ahmad). ***