Tragedi Kanjuruhan Malang, Kesedihan Legenda Brasil Pele dan Sanksi Komdis PSSI Untuk Arema FC dan Panpel

- 5 Oktober 2022, 07:44 WIB
Tragedi Kanjuruhan Malang, membuat legenda sepakbola Brasil Pele bersedih  dan Komdis PSSI memberikan sanksi untuk Arema FC dan Panpel
Tragedi Kanjuruhan Malang, membuat legenda sepakbola Brasil Pele bersedih dan Komdis PSSI memberikan sanksi untuk Arema FC dan Panpel /Via/Twitter.com/@f12xos

Sementara itu, PSSI telah memutuskan untuk memberhentikan sementara seluruh kompetisi Liga 1 Indonesia 2022/2023 hingga waktu yang tidak dapat ditentukan sembari menunggu hasil investigasi insiden di Stadion Kanjuruhan.

Komite Disiplin PSSI juga telah menjatuhkan sanksi terhadap Arema FC dan panpel terkait kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10), yang menewaskan 125 orang dan melukai ratusan lainnya.

"Arema FC dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton di stadion jika bertindak sebagai tuan rumah sampai Liga 1 Indonesia 2022-2023 selesai," ujar Ketua Komite Disiplin PSSI Erwin Tobing, dalam konferensi pers yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa.

Baca Juga: SEGERA KLAIM BOSQU, Kode Redeem FF Hari Ini, Terbaru, 1 Menit yang Lalu, Banyak Hadiah Kejutan, GRATIS GARENA

Erwin juga mengatakan Arema FC pada sisa  Liga 1 Indonesia 2022-2023 saat menjadi tuan rumah tidak lagi bermain di Stadion Kanjuruhan, Malang, tetapi wajib pindah ke tempat yang jaraknya minimal 250 kilometer dari markas semula.

Sanksi lainnya, Arema FC harus membayar denda sebesar Rp250 juta. Komite Disiplin PSSI menilai Arema FC gagal menjalankan tanggung jawab untuk menjaga ketertiban dan keamanan selama pertandingan.

"Panitia pelaksana tidak bisa mengantisipasi masuknya suporter ke lapangan," kata Erwin Tobing.

Komite Disiplin PSSI juga menjatuhkan hukuman berat kepada Ketua Panitia Pelaksana Arema FC Abdul Haris dan Petugas Keamanan (Security Officer) Arema FC Suko Sutrisno.

Baca Juga: Dekatkan Bisnis UMKM dengan Pembeli secara Digital, Startup DekatKita Resmi Luncurkan Layanan

Abdul dan Suko divonis tidak dapat beraktivitas di lingkungan sepak bola selama seumur hidup.

Halaman:

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x