Network
DESKJABAR - Juara dunia MotoGP sembilan kali Valentino Rossi menyelenggarakan seremoni perpisahan dengan tim Monster Energy Yamaha seusai menuntaskan balapan pemungkas musim ini di GP Portugal Minggu, 23 November 2020.
Setelah finis di posisi 12 di Sirkuit Algarve, Rossi disambut para anggota tim Monster Energy Yamaha di garasi. Sang pebalap Italia tersebut bakal melanjutkan kariernya bersama tim satelit Petronas Yamaha SRT, tahun depan, bertukar posisi dengan Fabio Quartararo.
"Sangat emosional karena sudah 15 tahun menjalani kebersamaan. Periode yang sangat penting dalam karier dan kehidupan saya dengan banyak hal yang tidak terlupakan dan juga kenangan, teman, dan persahabatan," kata Rossi seperti dilansir laman resmi Moto GP yang dikutip Antara.
Baca Juga: Daniil Medvedev Juara ATP Finals, Setelah Menumbangkan Tiga Petenis Peringkat Tiga Besar Dunia
Pebalap berjuluk The Doctor itu mempersembahkan empat gelar juara dunia bagi Yamaha pada 2004, 2005, 2008, dan 2009.
Sebelum musim 2020 didera pandemi, Valentino Rossi sempat galau apakah hendak pensiun atau melanjutkan balapan pada 2021. Pada Juli 2020, ia memutuskan untuk tetap membalap.
Pada akhir September, Rossi resmi dipinang oleh tim Petronas Yamaha untuk meramaikan MotoGP setidaknya satu tahun lagi sebagai tandem Franco Morbidelli yang merupakan anak didiknya di akademi VR46.
Baca Juga: Dua Gol Zlatan Ibrahimovic Bantu AC Milan Merebut Puncak Klasemen Liga Italia
Managing Director Yamaha Motor Racing Lin Jarvis berjanji memberikan dukungan penuh kepada The Doctor dan bahkan menyatakan pebalap berusia 41 tahun asal Italia itu masih sangat kompetitif.
"2020 adalah musim ke-15 Valentino bersama Yamaha Factory Racing MotoGP Team. Saya memiliki kenangan indah di tahun-tahun itu," kata Jarvis.
Menurut dia, prestasi Valentino Rossi seperti roller coaster. Ada saatnya naik, ada saatnya turun. Akan tetapi, daftar prestasinya bersama Yamaha sangatlah mengesankan: empat titel Kejuaraan Dunia MotoGP, 255 balapan Grand Prix, 56 kemenangan, 142 podium.
Baca Juga: Andrea Dovizioso Cuti dari MotoGP, Sampaikan Salam Perpisahan Kepada Ducati
"Apa yang dia capai selama bersama kami itu sungguh luar biasa. Meski dia meninggalkan tim pabrikan Yamaha, itu bukan akhir dari kariernya. Ini bukan skenario perpisahan yang sesungguhnya, ini adalah momen transisi," tutur Jarvis.
Valentino Rossi akan memboyong sejumlah kru yang membantunya selama ini ke garasi baru mereka di Petronas Yamaha SRT, tahun depan.
Kepala kru David Munoz dan engineer data Matteo Flamigni serta analis performa Idalio Manuel Davira akan ikut bergabung di Petronas. Akan tetapi, mekanik Brent Stephens dan Alex Briggs yang telah lama mendampingi Rossi tidak akan ikut karena terbatasnya tempat.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Bandung 23-28 November 2020, Berikut Ini Persyaratan dan Lokasinya
Baca Juga: Spanyol Siap Meluncurkan Program Vaksinasi Covid-19 Secara Komprehensif Pada Januari 2020
Baca Juga: Untuk Mengatasi Pandemi, Inggris Siap Menyetujui Penggunaan Vaksin Covid-19 Buatan Pfizer-BioNTech
Valentino Rossi mengakhiri musim 2020 di peringkat 15 klasemen dengan 66 poin setelah didera sejumlah masalah teknis dengan motornya serta dua kali melewatkan balapan karena tertular virus corona.
"Ini musim yang cukup rumit bagi semua orang dan juga bagi saya. Ada sejumlah penampilan yang baik, tapi kadang-kadang kami tidak mampu menyelesaikan balapan karena ketidakberuntungan atau melakukan kesalahan," kata Rossi.
Akibat pandemi virus corona, kalender 2020 juga pernah memaksa para pebalap MotoGP tidak libur dalam periode tiga pekan untuk menjalani balapan secara beruntun.***
