Ungkap Kasus Kematian Brigadir J, Komnas HAM Duga Ada Indikasi Pengaburan Fakta, Temukan CCTV!

- 9 Agustus 2022, 13:36 WIB
 Kasus tewasnya Brigadir J menyisakan dugaan pengaburan fakta.
Kasus tewasnya Brigadir J menyisakan dugaan pengaburan fakta. /ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan/nym/

DESKJABAR - Komnas HAM menduga adanya indikasi upaya pengaburan fakta dalam kasus pengungkapan tewasnya Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo.

Terkait tewasnya Brigadir J, Komnas HAM telah memeriksa 10 telepon seluler. Berdasarkan hasil pemeriksaan itu muncul dugaan pengaburan fakta.

“Ada upaya-upaya untuk pengaburan (fakta),” ungkap Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik, Selasa 9 Agustus 2022.

Namun ia menegaskan hal itu masih dalam taraf indikasi. Dan ini sama dengan yang diungkap Inspektorat Khusus (Irsus) tentang dugaan adanya pengaburan fakta.

Baca Juga: Siapa Putri Candrawathi? Inilah Profil dan Biodata Istri Irjen Ferdy Sambo: TERNYATA DOKTER GIGI

Baca Juga: Setelah Bharada E dan Brigadir RR, Polri akan Umumkan Tersangka Baru di Kasus Brigadir J

Terkait indikasi tersebut, Komnas HAM meminta penyidik Tim Khusus (Timsus) untuk menemukan CCTV demi memenuhi informasi yang diperlukan.

“Kita minta dorong penyidiknya Timsus itu bekerja lebih maksimal," ujarnya.

Penting sekali untuk menemukan CCTV itu tersebut. Selain CCTV juga perlu ditemukan jejak komunikasi yang lain.

"Supaya tidak semata-mata mengandalkan keterangan orang per orang,” tegasnya.

Baca Juga: Ungkap Masa Lalu, Lisa BLACKPINK Ceritakan Hal Tersulit Menjadi Trainee YG Entertainment di Usia 14 Tahun

Dikatakannya, bukti CCTV dibutuhkan sebagai pendukung jejak komunikasi berdasarkan keterangan yang diperoleh. Dengan begitu, konstruksi peristiwanya bisa lebih mudah dibuat.

Ia menjelaskan, keterangan seseorang bisa saja berubah. “Konstruksi peristiwa bisa berubah kan," ujarnya.

Namun, tambahnya, kalau alat dukung seperti bukti-bukti dari CCTV dan jejak komunikasi didapatkan, akan lebih mudah untuk mengonstruksikan peristiwanya. ***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah