PVMBG : Gunung Semeru Meletus Pertama kali Tahun 1818, Hingga Tahun 2022 Masih Erupsi dan Gempa Letusan

- 16 Juli 2022, 20:09 WIB
Ilustrasi, Gunung Semeru di Lumajang Jawa Timur, Gunung api teraktif di Indonesia/magma.esdm.go.id/
Ilustrasi, Gunung Semeru di Lumajang Jawa Timur, Gunung api teraktif di Indonesia/magma.esdm.go.id/ /

Akibat letusan Gunung Semeru pada tahun 1977, sawah dan tegal milik warga seluas 110 hektar di desa Sumberurip rusak parah, hutan pinus seluas 450 hektar dan satu jembatan rusak terbakar dan dua buah rumah bilik hanyut.

Aktivitas vulkanik Gunung Semeru terus berlanjut, setiap tahun terus mengalami erupsi letusan lava panas yaitu tahun 1978,1979,1980,1981,1982,1983,1984,1985 dan 1986.

Terdapat jeda selama dua tahun, gunung semeru tidak mengeluarkan erupsi yaitu tahun 1987 dan tahun 1988.

Kemudian Gunung Semeru mengalami erupsi kembali pada tahun 1989,1990, jeda 1 tahun 1991 kemudian aktif kembali tahun 1992, dan jeda kemabli tahun 1993 tidak erupsi, dan kemabli erupsi pada tahun 1994.

Setelah erupisi tahun 1994, Gunung Semeru tidak aktif menunjukan aktivitas vulkaniknya selama 7 tahun yaitu tahun 1995 sampai dengan tahun 2001.

Kembali menunjukan aktivitasnya Gunung Semeru pada tahun 2002, 2004,2005,2007 dan 2008, dan pada tahun 2008 Semeru tercatat beberapa kali erupsi, yaitu pada rentang 15 Mei 2008.

Setelah jeda selama 13 tahun yaitu tahun 2009 sampai dengan 2021 Gunung Semeru tidak menunjukan aktifitas vulkanik, letusan erupsi.

Baca Juga: Jimin BTS Kembali Puncaki Brand Reputasi Kategori Member Boygrup Bulan Juli, Berikut Top 30 Lainnya

Gunung Semeru kembali meletus pada Rabu,5 Januari 2021 jam 8.35 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 1.500 meter diatas puncak (+/- 5176 m diatas permukaan laut).

Selang waktu hanya enam bulan Gunung Semeru kembali meletus pada Minggu 10 Juli 2022, PVMBG mencatat 14 kali gempa letusan, atau erupsi dengan amplitude 10-15 mm dan lama gempa 50-58 detik, 2 kali terjadi gempa hembusan dengan amplitude 2-4 mm dan lama gempa 20-35 detik.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: Magma ESDM


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x