Network
DESKJABAR - Sejumlah bom TNT, senjata api lengkap ditemukan di sebuah bangunan di jalan Asia Afrika, Bandung pada Senin, 6 Juni 2022.
Pihak kepolisian dari Polrestabes Bandung telah mengamankan tempat ditemukan bom berjenis TNT tersebut.
Untuk itu Kepolisian telah menurunkan Tim Gegana dari Brimob Polda Jawa Barat untuk mengamankan lokasi penemuan barang berbahaya tersebut.
Disekitar lokasi telah terpasang memasang garis kuning Polisi dan beberapa petugas melakukan penjagaan ketat.
Baca Juga: DITEMUKAN! Benda Diduga Bahan Peledak dan Senjata Api di Bangunan Jalan Asia Afrika Kota Bandung
Menurut Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung, sejumlah barang berbahaya itu ditemukan ketika ada renovasi sebuah bangunan tersebut. Setelah ditemukan, warga melaporkan hal itu ke polisi.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Aswin Sipayung mengatakan, awal temuan bom berjenis TNT ketika adanya rencana renovasi sebuah rumah di jalan Asia Afrika Bandung, tempat ditemukannya barang-barang tersebut.
Saat akan proses membersihkan, orang yang hendak melakukan renovasi rumah mendapatkan barang-barang yang diduga bahan peledak dan senjata api.
"Dilaporkan ke kami jam 20.30 WIB malam. Ditemukan oleh orang yang akan renovasi rumah, akan bersih-bersih, ternyata ditemukan ini (bahan peledak dan senjata, red)," kata Aswin di lokasi jalan Asia Afrika Bandung.
Dari beberapa barang yang ditemukan itu menurutnya ada bahan Trinitrotoluena (TNT) atau bahan peledak ( bom ) yang sudah mencair.
Selain itu menurut Aswin Sipayung menyebutkan ada pula satu pucuk senjata api yang masih diselidiki jenisnya.
"Kemudian sejumlah peluru tajam dan senjata api. Kita belum hitung tapi agak banyak, detail-nya belum dihitung," ungkapKombes Pol Aswin.
Menurut Aswin Sipayung, bahan peledak berjenis TNT dan senjata api beserta peluru tersebut bakal dibawa oleh tim Gegana untuk diamankan ke Markas Komando Brimob Polda Jawa Barat yang ada di Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
"Ini sudah diamankan dan akan dibawa ke Mako Brimob Cikeruh (Jatinangor) dan rencana akan didisposal di markas," Tegas Kombes Pol Aswin.
Diketahui lokasi tempat beradanya senjata dan dugaan bom tersebut, adalah bangunan berjenis art deco. Tampak pula di bagian depannya adalah sebuah toko furniture.***
