DESKJABAR - Upaya membongkar kasus pembunuhan Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2022, tinggal enam hari lagi akan tepat lima bulan. Namun belum ada tanda tanda jika pelaku pembunuh Tuti Suhartini dan Amel ini akan segera terungkap.
Untuk mengetahui motif apa yang membuat pelaku hingga tega membunuh Tuti dan Amel dengan sadis, baru bisa terungkap jika pelaku kasus pembunuhan Subang ini sudah tertangkap.
Saat ini masih banyak yang menduga duga mengenai motif kasus pembunuhan Subang. Ada yang mengira motif sakit hati, masalah uang atau harta, masalah asmara yang melanda Amel hingga merembet ke ibu Tuti, atau motif sosial.
Seperti yang disampaikan Anjas Asmara salah seorang Dosen dari Chulalongkorn University Thailand, bisa saja motif dari kasus pembunuhan Subang ini adalah ada rasa sakit hati dari si pelaku ke korban Tuti dan Amel.
Alasannya mengingat jenasah Amel dan Tuti saat ditemukan bersih karena terlebih dahulu dibersihkan, kemudian ada dana bantuan yang banyak, ada juga dana bos untuk sekolah, dan juga dana dana lain yang tidak ada pertanggungjawabannya.
"Jadi bisa saja kesitu, karena tidak mau terbongkar maka dihabisi (Tuti dan Amel). Isu ini memang dari awal kasus muncul namun hingga kini belum terpecahkan," kata Anjas.