TERUPDATE TABRAK LARI DUA SEJOLI NAGREG: Hari Ini Rekonstruksi Dilakukan, Motif Kolonel P Dikejar

- 3 Januari 2022, 06:11 WIB
 Foto dua sejoli korban lakalantas Nagreg, Kabupaten Bandung  Handi (16) dan Salsabila (14)
Foto dua sejoli korban lakalantas Nagreg, Kabupaten Bandung Handi (16) dan Salsabila (14) /Deskjabar.com/

DESKJABAR - Hari ini, Senin 3 Januari 2022 akan dilaksanakan rekonsustruksi tabrakan Nagreg yang menewaskan dua sejoli  Handi (16) dan Salsabila (14) di depan SPBU Ciaro, Garut, Jawa Barat. Tabrak lari dua sejoli  yang terjadi pada 8 Desember 2021 lalu itu melibatkan tiga oknum TNI.

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menyatakan bahwa, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap ketiga oknum TNI pada tabrakan Nagreg tersebut. Dan ia menyebut, Kolonel P bertindak sebagai inisiator pada peristiwa tersebut, termasuk pada pasal pembunuhan berencana.

Ia pun mengatakan, rekonstruksi tabrakan  Nagreg akan dilakukan hari ini, dan langsung dilanjutkan dengan rekonstruksi ke Sungai Serayu tempat para oknum TNI itu membuang jenazah dua sejoli  tersebut.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERUPDATE: Konflik Kubu Yosef-Yoris vs Kubu Danu Panas, Anjas Berharap Polda Ambil Tindakan Ini

"Tapi kalau hari Senin ternyata rekonstruksi di Nagreg agak lama, maka untuk rekonstruksi di jembatan Sungai Serayu akan dilakukan pada hari Selasa (4/1)," ungkapnya menambahkan.

Tabrakan Nagreg yang menewaskan Handi dan Salsabila, menjadi sorotan masyarakat. Pasalnya, setelah ditabrak pada 8 Desember 2021, korban tidak langsung dibawa ke rumah sakit terdekat melainkan dibuang ke sungai Serayu dan ditemukan tiga hari kemudian. Saat ditemukan, jarak jenazah dua sejoli itu sejauh kurang lebih 16 km.

Handi ditemukan di Sungai  Serayu Desa Banjarparakan, Kecamatan Rawalo Banyumas Jawa Tengah. Sedangkan Salsabila ditemukan di muara sungai Serayu Dusun Bleberan, Desa Bunton, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap Sabtu 11 Desember 2021.

Tiga oknum TNI yang terlibat dalam tabrakan Nagreg yang menewaskan korban Handi dan Salsabila adalah Kolonel Infanteri P (Korem Gorontalo, Kodam Merdeka), Kopral Dua DA (Kodim Gunung Kidul, Kodam Diponegoro) dan Kopral Dua Ahmad (Kodim Demak, Kodam Diponegoro). Pada  saat peristiwa kecelakaan Nagreg terjadi, mereka menggunakan mobil Isuzu Panther hitam dengan plat nomor B-300-Q yang dikemudikan Koptu DA.

Baca Juga: KODE REDEEM FF 3 Januari 2022, Kode Redeem FF 1 Menit yang Lalu, DAPATKAN Shotgun M1887 Terbaru 2022

Kejar Motif Kolonel P

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Wawancara sumber lain


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x