Minimalisir Terjadinya Bencana, Wabup Tasikmalaya Ajak Warga Tanam Pohon di Lahan Kritis

- 1 Desember 2021, 09:30 WIB
/

DESKJABAR - Wakil Bupati Tasikmalaya, H Cecep Nurul Yakin mengajak masyarakat di Kabupaten Tasikmalaya untuk melakukan penanaman pohon di lahan lahan kritis dan rawan bencana.

Itu dilakukan sebagai upaya dalam meminimalisir terjadinya bencana alam baik longsor atau pun banjir yang disebabkan adanya kerusakan karena sudah tidak ada pepohonan penahan air.

"Untuk masyarakat Kabupaten Tasikmalaya, mari sama sama wujudkan program penanaman pohon di lahan kritis, karena kalau bukan oleh kita, maka oleh siapa lagi bumi ini akan dirawat," kata Cecep Rabu 1 Desember 2021.

Baca Juga: TASIKMALAYA: Tahun 2022 Ekonomi Priangan Timur Akan Pulih Lebih Awal  dari Daerah Lain di Jawa Barat  

Baca Juga: VIDEO TIKTOK ASUSILA Heboh di Tasikmalaya Pake Seragam Sekolah, Jadi Perhatian Wakil Bupati Tasik

Kabupaten Tasikmalaya termasuk daerah yang memiliki potensi bencana alam terbesar kedua di Indonesia setelah Kabupaten Garut.

Jika tidak dilakukan upaya penghijauan di lahan-lahan kritis maka bencana alam baik banjir atau pun tanah longsor bisa terjadi kapan saja dan bisa saja mengorbankan harta benda bahkan nyawa.

"Gerakan penghijauan kembali lahan kritis harus terus dilakukan. Jangan sampai Kabupaten Tasikmalaya dikepung bencana terus menerus," katanya.

Cecep mengaku akan terus berkoordinasi dengan SKPD terkait, untuk menginventarisir program penanaman pohon di lahan kritis yang ada di Kabupaten Tasikmalaya.

Tujuannya untuk meminimalisir dan mencegah terjadinya bencana akibat lahan yang sudah tidak ada pepohonan penahan air.

Kata dia, masyarakat yang mau berpartisipasi dalam penanaman pohon tapi tidak mau ribet, kini sudah ada aplikasi Simantri Bibit (Sistem Infomasi Kontribusi Bibit Jawa Barat).

Aplikasi tersebut kata dia menyediakan layanan menu penyediaan bibit pohon dan lahan yang akan dipilih. Penanaman pun dilakukan oleh petugas Dinas Kehutanan yang selanjutnya dilaporkan kepada masyarakat.

Sebelumnya, Cecep Nurul Yakin mengikuti agenda KOPDAR JABAR bersama Gubernur Jabar Bapak H Ridwan Kamil bersama seluruh pimpinan daerah baik walikota atau pun bupati di Kabupaten Bogor Selasa 30 November 2021.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil meminta para pimpinan daerah bisa dan mau  melakukan penanaman pohon secara masif, terutama di lahan kritis yang berpotensi menyebabkan bencana.

Pemerintah Jabar saat ini menggagas program  Gerakan Tanam dan Pelihara 50 Juta Pohon. Sampai akhir November ini program tersebut sudah tercapai bahkan pohon yang ditanam sudah melebihi target.

Cecep mengakui pada pertemuan tersebut dilakukan penanaman 10 juta pohon di sejumlah lahan kritis yang ada di Jawa Barat. Dan secara simbolis penanaman pohon di Area Bantaran Anak Sungai Ciliwung di Desa Bojong Koneng, Babakan Madang.

"Mari kita bersama-sama melakukan penanaman kembali lahan lahan yang sudah rusak agar bumi ini kembali hijau. Dan bencana alam bisa berkurang," kata Cecep.***

Editor: Sanny Abraham


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah