BMKG Jabar Keluarkan Peringatan Dini Hujan Lebat di 13 Kabupaten Termasuk Tasik dan Garut

- 13 Oktober 2020, 06:41 WIB
Akses Lintas Selatan Garut-Tasikmalaya terputus total setelah jalan provinsi terendam banjir hingga satu meter lebih.
Akses Lintas Selatan Garut-Tasikmalaya terputus total setelah jalan provinsi terendam banjir hingga satu meter lebih. /Foto: Jurnal Garut/

 

DESKJABAR - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Barat mengeluarkan peringatan dini akan adanya hujan lebat di beberapa wilayah Jawa Barat.

Hujan lebat itu sendiri telah menyebabkan bencana alam banjir bandang dan bencana longsor dibeberapa wilayah jawa barat. Terakhir terjadi di wilayah Tasikmalaya dan Garut Selatan.

Berdasarkan data BMKG Jawa Barat, peringatan dini dengan lambang warna kuning telah disematkan dalam laman tersebut, dengan tuliskan peringatan dini dan diatasnya memakai tanda seru.

Baca Juga: Aksi Heroik Warga Menyelamatkan Mobil Yang Hanyut Terbawa Banjir di Tasik Selatan Direkam Warga

Ini menandakan wilayah Jabar tersebut sedang dalam kondisi waspada.

Dalam peringatan dini tersebut dirinci wilayah atau kabupaten mana saja yang harus mewaspadai. "Waspada hujan disertai angin kencang dan petir di wilayah Tasikmalaya, Garut, Bandung, Pangandaran, Cimahi, Subang, Sumedang, Kuningan, Sukabumi, Cianjur, Depok, Bogor, dan Purwakarta." demikian seperti dikutip dalam laman resmi BMKG Jawa Barat.

Hujan lebat disertai angin kencang dan petir itu diperingatkan dan terdeteksi untuk hari Selasa 13 Oktober 2020 pada sore hingga malam hari.

Seperti diketahui pada Senin 12 Oktober 2020 terlah terjadi banjir bandang di Tasikmalaya dan Garut Selatan. Di Tasikmalaya dilaporkan ada 12 kecamatan terdampak bencana alam, banjir, dan tanah longsor.

Baca Juga: Bencana di Kabupaten Tasikmalaya Tersebar di 35 Titik di 12 Kecamatan

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x