100 HARI Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Yoris Sangat Kehilangan dan Berharap Pembunuh Ditangkap

- 27 November 2021, 16:09 WIB
Yoris (berpeci) dan rumah kejadian pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang
Yoris (berpeci) dan rumah kejadian pembunuhan ibu dan anak di Jalancagak, Subang /kolase YouTube Haeru Kusumah dan foto DeskJabar.com

DESKJABAR – 100 hari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Yoris merasa sangat kehilangan ibu dan adiknya, serta berharap pembunuh segera ditangkap.

Tahlilan keluarga Yosep, sejak meninggalnya Tuti Suharini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) karena pembunuhan, membuat sangat kesedihan bagi Yoris selaku anak dan kakak korban.

Tampak dengan wajah sangat sedih, usai tahlilan 10 hari, Yoris mengatakan, bahwa dirinya merasa sangat kehilangan ibu dan adiknya itu.

“Asa gimana gituh,” ujar Yoris.

Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) yang merupakan ibu dan anak, tewas karena pembunuhan pada rumah mereka di Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang, 18 Agustus 2021.

Baca Juga: ANALISA LAIN Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, HP Milik Amalia Diduga Sudah Dihancurkan

Pada 26 November 2021, pihak keluarga korban mengadakan tahlilan ke-100 hari, yang sebenarnya terundur karena Yosep, Yoris, Danu, dan Yanti (istri Yoris) ditanyai lagi oleh polisi di Polda Jawa Barat, Kamis, 25 November 2021.

Usai tahlilan, Jumat, 26 November 2021 malam, dengan lirih, Yoris mengatakan, “Semoga pembunuhnya cepat terungkap dan ditangkap. Kami mendoakan semoga kepolisian diberi kelancaran mengungkap kasus ini”.

Gambaran itu muncul pada YouTube Haeru Kusumah, “HARAPAN ❗Yoris & Keluarga 100 Hari ditinggal Ibu & Adik tercinta”, diunggah Sabtu, 27 November 2021.

Halaman:

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Wawancara YouTube Misteri Mbak Suci YouTube Haeru Kusumah


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah