Siapa Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Danu Sering Datang ke Rumah Korban, Siapakah Danu ?

- 22 September 2021, 19:49 WIB
Amelia Mustika Ratu yang menjadi korban kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.  Siapa pembunuh ibu dan anak di Subang, terus menggulirkan teka-teki, kini muncul nama Danu yang sering datang ke rumah korban.
Amelia Mustika Ratu yang menjadi korban kasus pembunuh ibu dan anak di Subang. Siapa pembunuh ibu dan anak di Subang, terus menggulirkan teka-teki, kini muncul nama Danu yang sering datang ke rumah korban. /Tangkapan layar Tiktok @rifkams

 



DESKJABAR - Mengenai siapa pembunuh ibu dan anak di Subang, terus menggulirkan teka-teki terkait siapa pelaku pembunuhan tersebut yang hingga sebulan lebih belum bisa diungkap oleh kepolisian.

Setelah Yosep yang merupakan suami atau ayah dari korban, kemudian Yoris merupakan anak atau kakak dari korban, pembunuh bayaran yang dicurigai sebagai pelaku.

Kini muncul nama Muhammad Ramadanu (21) atau lebih dikenal Danu dalam kasus siapa pembunuh ibu dan anak di Subang.

Baca Juga: Berita Terkini Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Kuat Dugaan Pelaku Eksekutor dari Pembunuh Bayaran

Baca Juga: Jadwal Persib Liga 1 BRI 2021, Persib Bawa 21 Pemain Tanpa Dua Bomber Belanda Saat Hadapi Borneo FC

Danu memang pada saat ditemukan mayat yakni 18 Agustus 2021 disuruh oleh Yosep untuk datang ke rumahnya dan Yosef menyebut bahwa Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu jadi korban penculikan.

"Jadi Danu mempunyai akses ke rumah dan memang faktanya sering ke rumah untuk urusan pekerjaannya," ujar Kuasa Hukum Yosep, Rohman Hidayat kepada wartawan Rabu 22 September 2021.

Salah seorang kakak almarhumah Tuti, yakni Lilis menyatakan Danu memang sering ke rumah korban untuk kepentingan pekerjaannya di yayasan.

Baca Juga: Jadwal Persib Liga 1 BRI 2021, Persib Bawa 21 Pemain Tanpa Dua Bomber Belanda Saat Hadapi Borneo FC

Baca Juga: Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Hari Ini Terkait Kiprah Danu dan Ditemukannya DNA di Puntung Rokok

Danu sering disuruh Amelia juga Yosef seperti bikin surat atau mengantar surat atau yang lainnya dalam kepentingna yayasan.

Lalu siapakah Danu ? apakah pacarnya Amelia, tetangga korban atau pegawai Yosep ?

Danu adalah anak ibu Ida (kakak ketiga Tuti Suhartini). Danu sering datang ke rumah korban karena Danu merupakan pegawai Yayasan Bina Prestasi Nasional milik Yosef.

Danu seringkali ke rumah Yosef untuk mengantar berkas atau surat surat atau terkadang antar jemput Amelia yang menjadi bendahara di Yayasan tersebut.

Baca Juga: Kasus Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Yosep Subang Mengaku Lelah 10 Kali Bolak Balik di Panggil Polisi

Kecurigaan terhadap Danu muncul ketika DNA Danu ditemukan dalam sebuah puntung rokok berbagai merk yang ada dalam rumah Tuti Suhartini dan Amelia Mustika Ratu.

DNA Danu ditemukan di rumah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuh ibu dan anak di Subang di Kampung Ciseuti Jalan Cagak Subang dalam beberapa puntung rokok.

Polisi memang beberapa waktu lalu mengamankan puntung rokok tersebut dari TKP kasus Subang.

Danu memang selama ini tidak punya pekerjaan, karena masih saudara akhirnya dipekerjakan oleh Yosef.

Kadang mengantar Tuti almarhum, kadang diajak pertemuan rapat dan karena disuruh suruh sehingga sering diberi uang oleh keluarga korban.

Baca Juga: Kabar Terbaru Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Yosep Subang Tidak Lagi Bertemu Dengan Istri Mudanya

 Pada saat hari ditemukannya jasad korban, Danu memang disuruh Yosef untuk melihat rumahnya yang sudah berantakan, Yosef menyebutnya istri dan anaknya hilang diculik.

Danu bergegas ke rumah korban, dan melihat disana sudah berantakan, terdapat bercak darah di rumah korban. Danu rupanya tidak kuat hingga akhirnya pulang lagi sambil menangis.

Perkataan Lilis pun memang bersesuaian dengan pernyataan Rohman Hidayat, kuasa hukum Yosef, yang menyebutkan bahwa Yosef menyuruh Danu untuk mengecek ke rumahnya karena saat itu Yosef akan laporan ke kantor Polsek Jalan Cagak.

Yosef pun belum mengetahui kalau istri dan anaknya sudah meninggal korban pembunuh ibu dan anak di Subang.

Baca Juga: UPDATE Pengungkapan Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Yosef Setuju Disumpah dengan Alquran

"Pak Yosef itu datang ke rumah Danu sebelum ke menuju Polsek Jalan Cagak, karena rumah Danu dekat dengan polsek. Setelah itu, Pak Yosef kembali ke rumahnya bersama polisi," kata Rohman.

Saat Yosef tiba pulang lagi ke rumahnya, sudah ramai warga berkerumun dan akhirnya menemukan jasad Tuti dan Amalia berada di mobil Alphard dalam kondisi bertumpuk.

Sejak ditemukannya DNA Danu dalam puntung rokok tersebut, Danu terpaksa harus bolak balik ke kantor polisi sebanyak delapan kali dan menginap tiga hari di kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan.

Pemeriksaan polisi tersebut seputar, kapasitas Danu mengenai sering mondar mandir ke rumah Yosef.

Tapi Danu menjelaskan bahwa memang sering ke rumah Yosef tapi tidak punya kunci rumah, jadi kalau ke rumah itu kalau ada orang dan disuruh saja.

Tapi Danu mengakui kalau kunci kampus SMK memang Danu yang pegang karena memang Danu bekerja disana.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah