Covid-19: Di Garut Kasusnya Masih Tinggi, ADPPI Minta Perusahaan Panas Bumi Tingkatkan Kepedulian

- 23 Desember 2020, 19:04 WIB
KETUA Umum Asosiasi Daerah Penghasil Panas Bumi Indonesia (ADPPI) Hasanuddin.
KETUA Umum Asosiasi Daerah Penghasil Panas Bumi Indonesia (ADPPI) Hasanuddin. /DeskJabar/

 

DESKJABAR - Kabupaten Garut yang merupakan salah satu daerah penghasil energi bersih panas bumi di Indonesia, saat ini sedang menghadapi lonjakan kasus penularan Covid-19 yang cukup siginifikan.

Seperti disampaikan Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, hingga Selasa 22 Desember 2020, kasus positif di Garut mencapai 3.444 kasus, terdiri dari 1.410 Kasus isolasi RS/perawatan, 1.942 kasus sembuh, dan 92 kasus meninggal.

Baca Juga: Terminal Guntur Garut Sediakan Tes Cepat untuk Penumpang ke Jakarta

Baca Juga: Libur Akhir Tahun 2020: Pasokan Gas Bersubsidi di Garut Ditambah 202 Ribu Tabung  

Terkait hal itu, Ketua Umum Asosiasi Daerah Penghasil Panas Bumi Indonesia (ADPPI) Hasanuddin, mengimbau agar pihak perusahaan panas bumi yang selama ini memanfaatkan panas bumi Garut, baik BUMN maupun swasta (IPP/Independent Power Producer), segera mengulurkan tangan memberikan bantuan kepada Tim Gugus Tugas atau Pemerintah Daerah Garut.

"Garut merupakan salah satu daerah penghasil panas bumi, dan ada tiga pembangkit listrik  tenaga panas bumi yang kini memanfaatkan panas bumi Garut yaitu PLTP Kamojang, PLTP dDrajat dan PLTP Karaha. Kami sarankan, perusahaan pengelola masing-masing PLTP ini segera mengulurkan tangan untuk membantu mengatasi lonjakan kasus Covid-19 yang dihadapi Kabupaten Garut," papar Hasanuddin dalam pres rilisnya yang diterima DeskJabar Rabu , 23 Desember 2020.

Menurutnya, bantuan yang diberikan bisa berupa tracing dan tes terhadap karyawan di lingkungan perusahaan panas bumi masing-masing, keluarga karyawan dan masyarakat sekitar PLTP.

Baca Juga: Jika Kasus Covid-19 Memburuk, Garut Siapkan Rumah Sakit Darurat di Pelosok Wilayah Selatan

Halaman:

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah