Kabar Buruk, Bandung Kembali ke Zona Merah, Kedisiplinan Masyarakat Terus Berkurang

- 23 November 2020, 16:52 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /pixabay


DESKJABAR
- Kota Bandung kembali masuk ke zona merah level kewaspadaan Covid-19. Selain tingkat penyebaran Covid-19 yang tinggi, juga karena kedisplinan masyarakat yang terus berkurang.

"Dari pemerintah provinsi indeks kita sudah di bawah 1,80, jadi sudah masuk zona merah," kata Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana,  Senin 23 November 2020.

Ia menilai tingkat kepatuhan masyarakat menurun terhadap protokol kesehatan. Berdasarkan pantauannya, masyarakat di ruang publik masih banyak yang tidak menggunakan masker.

Baca Juga: Sudah Saatnya Milenial Terjun ke Sektor Pertanian, Untuk Menjamin Kebutuhan Pangan

Baca Juga:
20 Orang Pegawainya Positif Covid-19, Kantor BPN Garut Langsung Ditutup Sementara

Meski begitu, menurutnya, pengawasan dari Pemerintah Kota Bandung tidak pernah menurun. Sehingga, hal ini harus menjadi perhatian seluruh pihak.

"Kuncinya pengawasan, secara regulasi dan secara aturan peraturan wali kota itu sudah cukup lah, memang kuncinya pengawasan, harapan saya bukan hanya pemerintah saja, tapi oleh masyarakat juga," kata Yana.

Selain itu, tingkat penyebaran Covid-19 di Kota Bandung juga meningkat, terlihat dari meningkatnya keterisian tempat tidur isolasi di sejumlah rumah sakit yang semakin mengkhawatirkan.

Baca Juga: Keterisian ICU di Banten, Jawa Barat, dan Jateng Sudah Melebihi 70 Persen

Baca Juga:
Kasus Positif Covid-19 di Kawasan Kediaman Habib Rizieq Shihab Meningkat

"Keterisian tempat tidur isolasi mencapai 86 persen pada pekan lalu, sekarang mungkin sudah di atas 90 persen," katanya, sebagaimana dikutip DeskJabar dari Antara.

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, secara kumulatif angka terkonfirmasi Covid-19 di Kota Bandung mencapai 2.884 orang. Dari jumlah tersebut, 2.404 orang dinyatakan sembuh,  370 orang masih berstatus terkonfirmasi Covid-19 aktif, dan 110 orang meninggal dunia.***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x