Angka Konfirmasi Aktif Covid-19 Kota Bandung Meningkat, Walikota Pertimbangkan Pembatasan Kembali

16 November 2022, 10:11 WIB
Walikota Bandung Yana Mulyana mengisyaratkan pembatasan kembali karena ada indikasi kenaikan kasus konfirmasi aktif Covid-19. /Antara/

DESKJABAR - Angka konformasi aktif Covid-19 di Kota Bandung kian meningkat. Walikota Bandung Yana Mulyana berencana mempertimbangkan ada pembatasan kembali.

Walikota menyebutkan pihaknya belum mengetahui pasti varian Covid-19 yang mana menaik kali ini, apakah varian XBB atau bukan. Namun yang jelas, peningkatan kasus terus terjadi.

Menurut Yana Mulyana, pemakaian tempat tidur di rumah sakit juga meningkat.

"BOR juga meningkat. Terjadi peningkatan sehingga harus dirawat di RS," papar Yana, Selasa 15 November 2022 seperti yang dikutip laman bandung.go,id.

Baca Juga: Tasikmalaya Rawan Bencana, BPBD Imbau Masyarakat untuk Waspada, Sampai Oktober Ada 300 Titik Bencana

Yang mengkhawatirkan, kejadian Covid-19 di Kota Bandung mencapai di atas 1.000 kasus. Penambahan konfirmasi aktif per hari bisa mencapai 90 sampai 100 kasus.

Berita baiknya, tingkat kesembuhan pun cukup tinggi. Namun jika dibandingkan sebelumnya Kota Bandung pernah hanya bertambah 5 sampai 10 kasus saja per hari.

Oleh karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mewacanakan kembali melakukan pembatasan pada kegiatan publik.

Apalagi bulan depan sudah memasuki tahun baru. Walikota khawatir momentum ini akan menjadi bom waktu bagi Kota Bandung.

Baca Juga: Himavo Micro IT IPB Berhasil Berdayakan Warga Membuat Kompos dan Budidaya Maggot

"Kelihatannya kita akan coba batasi lagi kegiatan masyarakat," tegas Yana Mulyana.

Momentum tahun baru yang mungkin meningkatkan jumlah konformasi aktif Covid-19 pun diprediksi oleh pemerintah pusat.

Pasca akhir tahun khawatirnya ada kenaikan lagi karena mobilitas warga pasti meningkat di akhir tahun," imbuhnya.

Ia mengungkapkan, kegiatan acara dan konser akan menjadi fokus pembatasan, bisa dari jumlah atau kapasitasnya.

Baca Juga: Heboh Mati Suri di Bogor, Ini Saran Ketika Keluarga Kita Dinyatakan Meninggal Dunia di Rumah Sakit

"Pasti dibatasi jumlah. Kemarin di perwal 100 persen, tapi kita lihat kasuistis saja," katanya.

Pemkot juga akan melihat kegiatan masyarakat juga. "Ini berlaku sampai pasca tahun baru," ungkapnya.

Untuk menghadapi segala kemungkinan, Pemkot Bandung telah menyiapkan fasilitas kesehatan dan tambahan vaksin.

Ia juga mengatakan, vaksin booster juga terus ditingkatkan. Karena pihaknya tetap berkeyakinan vaskin salah satu ikhtiar menghadapi pandemi.

Ia pun mengimbau masyarakat Kota Bandung tetap disiplin protokol kesehatan di mana pun. Minimal menggunakan masker dan menjaga jarak satu sama lain.***

 

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: bandung.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler