CERITA DEDI MULYADI Mangkir di Sidang Gugatan Cerai Bupati Anne, Lebih Milih Peluk Janda karena Lebih Menggoda

6 Oktober 2022, 16:09 WIB
Dedi Mulyadi lebih memilih memeluk janda daripada mengikuti sidang gugatan cerai istrinya, Bupati Anne Ratna Mustika, Rabu, 5 Oktober 2023. Katanya, janda lebih hangat. /

DESKJABAR - Sidang perdana gugatan cerai Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika kepada suaminya, Dedi Mulyadi sudah digelar pada Rabu, 5 Oktober 2022, kemarin.

Anne, istri Dedi Mulyadi itu datang sendiri mengikuti jalannya sidang perdana gugatan perceraiannya di Pengadilan Agama Purwakarta

Sementara Dedi Mulyadi mangkir dari panggilan itu dan memilih untuk memeluk janda karena lebih menggoda daripada sidang mengikuti sidang perceraian itu.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Pantai Wisata Cianjur Jawa Barat Super Prioritas Cocok Untuk healing Foto Instagramable

Pria yang akrab disapa Kang Dedi itu berujar alasan tidak datang ke pengadilan karena alamat pemanggilan yang ditujukan kepadanya itu salah.

"Saya belum menerima surat panggilan dari Pengadilan Agama dalam bentuk fisik. Tetapi saya meminta pengacara untuk datang sebagai bentuk penghormatan terhadap institusi pengadilan," katanya seperti dikutip Antara, Rabu, 5 Oktober 2022.

Pria yang akrab disapa Kang Dedi itu juga menitipkan pesan kepada Kuasa Hukumnya, Ojat Sudrajat agar dicarikan jalan terbaik.

Baca Juga: Kuasa Hukum Rizky Febian Sebut Teddy Pardiana Tak Beritikad Baik, Setelah Tersangka Malah Ajukan Praperadilan

"Saya pesan kepada pengacara untuk cari jalan terbaik demi masa depan anak-anak," katanya.

"Pesan untuk pengacara mudah-mudahan ada jalan yang terbaik, tidak niat apapun, niatnya adalah agar masa depan anak-anak terjaga," tambahnya.

Sementara ketika Kuasa Hukumnya Ojat berangkat ke sidang gugatan cerai Anne Ratna Mustika, Dedi Mulyadi malah memilih bersama seorang janda asal Semarang, Jawa Tengah.

Kang Dedi pun berpelukan dengan janda itu di tengah jalannya sidang perdana di Pengadilan Negeri Purwakarta.

Baca Juga: 3 Tempat Wisata Alam Wajib dikunjungi di Jawa Tengah, Hits, Pemandangan Indah, Staycation Ceria Bersama Bestie

Kang Dedi bertemu janda berkerudung pink itu di sebuah warung langgannanya.

Terjadi komunikasi antara janda itu dengan Kang Dedi.

Janda itupun dalam cakapnya menceritakan sosok suaminya yang sudah meninggal dunia.

"Randa teh geus loba nambahan deui nambahan deui," ucap Kang Dedi sambil meremas remas kepala janda itu. Lalu secara spontan keduanya berpelukan.

Hal ini seperti terlihat dalam tayangan vlog YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel dengan judul TITIP PESAN UNTUK PENGACARA-DIPELUK JANDA KANG DEDI MENGANTARNYA PULANG SAMBIL PIKUL BERAS, 5 Oktober 2022.

Baca Juga: Kabar Gembira! Pemerintah Tambahkan Anggaran 5 T, Program Kartu Prakerja Hingga Akhir Tahun 2022

Kang Dedi pun mengelus-ngelus perut janda itu.

"Aduh ieu meuni (gede) kieu beuteungna," kata ucap Dedi sambil mengelus - ngelus perut janda itu.

Janda itu pun berucap dan memohon maaf kepada Bupati Anne atas tindakannya itu, khawatir cemburu.

"Punten ka Bu Bupati (takut cemburu)," kata janda itu.

Lantas, Kang Dedi malah bertanya balik. "(Naon) nyebut punten, bisi cemburu? Ah geus teu cemburueun (yang dia maksud adalah istrinya," kata Dedi sambil tertawa terbahak bahak.

Kemudian, keduanya pun melanjutkan lagi ceritanya.

Baca Juga: Sinopsis Film Black Panther 2, Tayang November 2022 di Bioskop, Inikah Perempuan yang Gantikan Black Panther?

Janda yang tidak menyebutkan namanya itu, kembali bercerita kepada Kang Dedi.

Diakuinya, dia sudah lama tinggal di Jawa Barat. Semenjak ditinggal sama suami yang kerjanya dulu kuli bangunan, janda itu kini jualan sayuran keliling dengan keuntungan sehari Rp 20 Ribu.

Kang Dedi pun teriris hatinya dan lalu kemudian memberikan bantuan modal kepada janda berkerudung pink itu.

Lantas, suasana haru terasa saat itu. Kemudian keduanya berpelukan lagi.

Baca Juga: Ketahuilah Silsilah Stadion Kanjuruhan Malang Jawa Timur Hingga Terjadi Tragedi Menyayat Mata Dunia

"Ibu teh janda anget ya buat saya, tapi engga ah, ibu mah buat saya mah haram, kenapa haram buat saya karena ibu mah udh kolot," kata Kang Dedi bercanda.

Tak lama kemudian, Dedi pun mengantarkan janda itu pulang ke rumahnya.

Sebelumnya, Kang Dedi pun membelikannya dia beras dan sembako lainnya.

Sampai diantarkannya pulang janda itu oleh Kang Dedi.

Dan Kang Dedi sendirilah yang memikul satu karung beras itu.

Sementara dikutip Antara, Dedi Mulyadi mengaku memilih janda itu karena menyambangi dan memeluk janda lebih menggoda dan lebih bermakna dibandingkan menghadiri sidang gugatan perceraian istrinya itu.

"Sehingga di hari bersejarah ini (sidang perdana gugatan perceraian istrinya), saya tetap menjalankan program-program kerakyatan dengan mengayomi para janda tua sehingga itu lebih bermakna," kata Kang Dedi. ***

 

Editor: Zair Mahesa

Tags

Terkini

Terpopuler