KASUS SUBANG TERUPDATE, Terduga Pelaku Orang Subang atau Luar? Beda Pendapat Achmad Taufan & Rohman Hidayat

6 Januari 2022, 06:28 WIB
Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Yani Sudarto saat merilis sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Subang. Pengacara Rohman Hidayat dan Achmad Taufan punya analisis masing-masing mengenai asal usul terduga pembunuh. /DeskJabar/Yedi Supriadi/

DESKJABAR - Sepekan sudah Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana mengungkapkan target dan komitmennya akan mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) alias Amel. 

Namun, sejak tim penyidik Polda Jabar mengedarkan sketsa tampak samping kanan dan belakang terduga, kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang seakan-akan belum menemui titik terang.

Yang belakangan mengemuka adalah persoalan mengenai asal usul terduga pelaku yang di sketsa bergaya rambut mirip oppa Korea, apakah berasal dari Subang atau luar daerah.

Baca Juga: KASUS SUBANG TERBUKA, Makin Sering Diperiksa Saksi Bisa Ngarang Cerita, Adrianus Meliala & Anjas Buat Analisa

Baca Juga: SKETSA TERDUGA PEMBUNUH DI SUBANG jadi Polemik di Masyarakat, Mirip Saksi yang Muda Ini?

Dalam wawancara eksklusif dengan DeskJabar.com, Rabu, 5 Januari 2022, kuasa hukum Yosep dan Yoris, yaitu Rohman Hidayat menyatakan, jika memunculkan nama baru sebagai terduga pembunuh, harus ada bukti.

"Gini ya, kalo memunculkan nama baru itu kan harus ada bukti. Jadi kecurigaan kita masih pada saksi yang sudah diperiksa saja," ujar Rohman Hidayat.

Saat ditanya apakah terduga pelaku dalam sketsa yang dirilis Polda Jabar adalah orang Subang atau luar daerah, Rohman Hidayat menjawab belum bisa memberikan keterangan.

Rohman Hidayat justru mengungkapkan bahwa kecurigaan dia dan kliennya adalah pada saksi yang sering berubah-ubah keterangannya.

Oleh karena itu, ia pun meminta saksi tersebut jika mengetahui sesuatu dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang untuk menjawab dengan jujur.

"Kalau memang mengetahui sesuatu, ya jujur saja lah. Kasih keterangan dengan benar, mau sampai kapan ditutup-tutupi," ujar Rohman Hidayat.

Dalam wawancara sebelumnya kepada DeskJabar.com, Jumat, 31 Desember 2021, Rohman Hidayat juga memiliki keyakinan bahwa tim penyidik sebetulnya sudah memiliki sketsa bagian depan dan kiri wajah terduga pembunuh ibu dan anak di Subang.

"Saya meyakini penyidik Polda Jabar sudah mempunyai sketsa wajah bagian depan dan samping kiri," ucap Rohman Hidayat.

Menurut Rohman Hidayat, hal itu menjadi dasar Kapolda Jabar memastikan akan mengungkap kasusnya pada awal tahun 2022.

Baca Juga: Saksi Kasus Subang: Yosef, Yoris, Danu, Alami Gangguan Kejiwaan? Begini Analisis Psikolog dan Psikiater

"Kapolda saja sudah memastikan akan diumumkan awal 2022, berarti kan sudah jelas mengenai wajah terduga kasus Subang. Jadi sketsa wajah tampak depan juga sudah punya," ujarnya.

Adapun sketsa terduga pembunuh ibu dan anak di Subang yang dirilis Polda Jabar tersebut memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

  • Nama: Mr X
  • Jenis Kelamin: laki-laki
  • Usia: 30 tahun
  • Bentuk muka: Oval
  • Bentuk dagu: Lancip
  • Warna rambut: hitam
  • Hidung: lurus
  • Bentuk badan: sedang
  • Warna kulit: putih bersih
  • Informasi lain: Memakai kemeja kotak-kotak hitam garis putih

Menurut Rohman Hidayat, kliennya, yaitu Yosep dan Yoris, juga siap untuk kembali memberikan keterangan bila diperlukan polisi terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang dengan korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Profesional dan berasal dari luar

Soal terduga pembunuh ibu dan anak di Subang disinyalir orang luar diungkapkan oleh kuasa hukum M Ramdanu alias Danu, yaitu Achmad Taufan.

Ia menyatakan, pihaknya sudah melakukan kajian. Berdasarkan kajiannya, pelaku sangat profesional dan disinyalir berasal dari luar.

Baca Juga: MENGUNGKAP KASUS PEMBUNUH SUBANG, Pelaku Sangat Profesional, Achmad Taufan: Siapa yang Menyuruh Pelaku?

"Kalau pelaku dari luar yang melakukan ini, berarti ada yang suruh. Siapa yang menyuruh pelaku, tujuannya apa, motifnya apa? Ini yang kami berharap ke depan kepolisian bisa mengungkap itu," tuturnya.

Pernyataan Achmad Taufan itu terungkap dalam video berjudul Miripkah Danu Di Sketsa itu⁉️|Heri Susanto yang tayang di kanal YouTube Heri Susanto, Minggu, 2 Januari 2022.

Ia juga menegaskan bahwa tidak ada kamus di kantor hukumnya untuk menuduh siapa pun. Semua masih berstatus saksi dan berlaku azas praduga tidak bersalah.

"Buat apa kita saling menuduh, kita saling mengarahkan. Nggak adalah. Apapun nanti penetapan polisi, siapa pun tersangkanya, pasti harus kita dorong terus untuk sampai ketemu siapa pelaku, siapa aktor di belakang pelaku, dan motifnya apa," tuturnya.

Ia mengajak semua kalangan untuk mendorong dan mendukung tim penyidik polisi agar bisa menyelesaikan dan mengungkap kasusnya.

Achmad Taufan pernah mengatakan, jika Danu dari awal disinyalir melakukan pembunuhan di kasus Subang, sangat mudah bagi Polda Jabar untuk menangkap dan segera menetapkan Danu sebagai tersangka.

Menurut Achmad Taufan, pihaknya hanya berpedoman kepada keterangan dan bukti-bukti yang telah disampaikan kepada kepolisian.

Ia justru sangat berharap tim penyidik Polda Jabar segera menetapkan tersangka pembunuh ibu dan anak di Subang.

Baca Juga: SKETSA TERDUGA PEMBUNUH SUBANG, Picu Debat Panas Rohman Hidayat dengan Achmad Taufan

Baca Juga: Kasus Subang Masih Spekulatif dan Kurang Alat Bukti? Kriminolog Yesmil Anwar: Forensik Digital Harus Diulang

"Apalagi ada sinyalir pelaku itu orang luar, berarti ada yang suruh. Ada otak di balik pelaku. Siapa otak intelektual di balik pelaku," ucap Achmad Taufan.

Menurut dia, pihaknya punya semua kronologisnya. Saat turun pertama kali di kasus Subang, pihaknya sudah melakukan investigasi kesaksian yang dianggap penting.

Achmad Taufan juga menyatakan, sudah memiliki blueprint yang akan dibeberkan ke publik jika pihak kepolisian sudah mengumumkan tersangka kasus pembunuh ibu dan anak di Subang.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: Wawancara YouTube Heri Susanto

Tags

Terkini

Terpopuler