DESKJABAR - David yang, beberapa bulan lalu, baru saja mendapatkan pacar baru, kini harus kehilangan kekasihnya itu dan uang yang hampir mencapai $400.000 USD.
Menurutnya, ia terjebak dalam penipuan cryptocurrency berkedok asmara, hingga kini, David masih bermimpi tentang orang-orang yang melakukan ini padanya ditangkap dan menghadapi keadilan.
Namun David juga tahu kejadian seperti itu mungkin tidak akan pernah terjadi dalam kehidupan nyata.
Seorang penduduk Montreal itu kini harus menemui psikolog, semuanya berawal sejak dia menyadari bahwa wanita yang dia temui di Facebook Dating pada bulan Februari bukanlah seperti yang dia katakan.
Sang wanita yang menjanjikan cinta kepadanya justru membujuknya untuk perlahan-lahan mengosongkan tabungan hidupnya.
“Mereka pengisap darah, mereka adalah penjahat nyata dari tingkat tertinggi,” ujar David.
Baca Juga: Lelang Online Marak di Media Sosial, Pegadaian Ingatkan Warga Agar Tidak Tertipu
David (nama samaran yang diberikan CTV News) setuju untuk berbicara dengan CTV News dengan syarat nama aslinya tidak dipublikasikan.
David mengaku dirinya adalah seorang wiraswasta dan khawatir bisnisnya akan merugi apabila mengungkapkan identitasnya.