Mahalnya Biaya Perawatan Pasien Covid-19. Inilah Rinciannya

- 17 November 2020, 14:38 WIB
Mencegah lebih baik daripada tertular Covid-19
Mencegah lebih baik daripada tertular Covid-19 /pikiran-rakyat.com/

Hasbullah juga menekankan bahwa Covid-19 menimbulkan beban dan merugikan negara. Hingga kini, perawatan pasien Covid-19 masih menjadi tanggungan negara yang menggunakan dana APBN untuk penanganannya.

Pengeluaran negara mencapai 800 triliun (APBN, APBD, dan dana desa) untuk pengobatan hingga program pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19. Apabila masyarakat disiplin melakukan gerakan 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak), kerugian negara bisa ditekan, dan dampak lainnya kasus Covid-19 pun juga menurun.

“Apabila kita menggunakan masker kain yang bisa dicuci, biayanya sangat murah. Mungkin satu hari tidak sampai Rp 5.000. Tapi begitu tertular Covid-19, katakanlah penghasilan kita 1 hari Rp100 ribu, selama dirawat 15 hari saja, maka kita kehilangan satu setengah juta rupiah. Lebih baik kita mengeluarkan Rp5.000 sehari dan mengupayakan disiplin 3M, daripada kehilangan satu setengah juta. Ini yang harus kita pikir panjang. Jangan hanya berpikir buat hari ini atau besok saja”, terang Prof. Hasbullah.

Baca Juga: Hujan Deras Guyur Kabupaten Tasikmalaya, Jalan Penghubung Cigalontang - Singaparna Tertimbun Longsor

Persentase kasus meninggal

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Covid-19 dr. Reisa Broto Asmoro mengemukakan persentase kasus meninggal akibat Covid-19 (fatality rate) di Indonesia, minggu ini turun menjadi 3,26% dari minggu sebelumnya 3,34%.

Ini dapat diartikan bahwa  tenaga kesehatan (nakes) telah berjuang maksimal dalam merawat pasien positif Covid-19, terutama pasien Covid-19 yang memiliki penyakit penyerta.

Baca Juga: Pengamat Politik dan Keamanan : Pemanggilan Anies Baswedan ke Polda Metro Jaya Sudah Tepat

Komitmen tinggi nakes sebenarnya harus juga didukung oleh masyarakat untuk mencegah penularan Covid-19, melalui disiplin menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak aman). 

“Dampak mencegah penularan Covid-19 melalui 3M ini sangat luar biasa, selain membantu nakes, juga mengurangi beban daya tampung ruang perawatan di Rumah Sakit Darurat Covid-19”, terang dr. Reisa.***

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: satgas covid-19


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah