Network
DESKJABAR – Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dibuka pada bulan Juni 2023 oleh pemerintah.
Pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, memastikan akan membuka pendaftaran CPNS Tahun 2023.
Di tahun 2023 KemenPAN RB, mematikan akan dibuka pendaftaran CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Keputusan pemerintah rekrutmen CPNS dan PPPK
Dikutip DeskJabar.com dari laman resmi menpan.go.id. Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, memastikan bahwa pada tahun 2023, Pemerintah akan melakukan rekrutmen CPNS dan PPPK.
“Pemerintah telah memutuskan untuk melakukan rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada tahun 2023,” Tegas Abdullah Azwar Anas.
Menurut Abdullah Azwar Anas, Proses rekrutmen pengadaan CPNS dan PPPK tahun 2023, memiliki empat arah kebijakan yang mendukung transformasi sumber daya manusia (SDM).
Baca Juga: Nasib Perkebunan Teh Rakyat di Purwakarta Menjelang Kematian ? Macet Keuangan Jadi Penyebab
Arah kebijakan pengadaan ASN tahun 2023
Dalam pengadaan ASN tahun 2023, Pemerintah akan menerapkan empat arah kebijakan diantaranya:
- Pertama fokus pada pelayanan dasar, yakni tenaga pendidikan atau guru dan tenaga kesehatan.
- Kebijakan Pemerintah yang kedua memberi kesempatan rekrutmen talenta digital dan data scientist.
- Ketiga, kebijakan merekrut CPNS secara lebih selektif
- Keempat, kebijakan mengurangi rekrutmen jabatan yang akan terdampak oleh transformasi digital.
“Dunia digital berubah cepat, oleh karenanya pemerintah juga harus cepat adaptasi agar tidak tergerus zaman,” katanya.
Formasi prioritas seleksi CPNS 2023
Pemerintah juga telah memutuskan formasi prioritas dalam seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) 2023, diantaranya:
- Formasi tes CPNS 2023, lulusan terbaik (Cumlaude/dengan pujian)
- Formasi Disabilitas
- Formasi Pengembangan Diaspora
- Formasi Pendidikan Putra Putri dan Pemuda khusus Papua Barat
Prioritas Pemenuhan Kebutuhan Profesi
Menteri Azwar Anas mengatakan, khusus rekrutmen penerimaan CPNS 2023 pemerintah memprioritaskan pemenuhan kebutuhan profesi tertentu, diantaranya, hakim, jaksa,dosen serta tenaga teknis lainnya, termasuk talenta digital serta jabatan pelaksana proritas.
Hal itu menurut Azwar Anas, sesuai dengan Peraturan Menteri PANRB No 45/2022, tentang Jabatan Pelaksana Pegawai Negeri Sipil dilingkungan instansi pemerintah.
Sementara untuk pemenuhan PPPK, Azwar Anas mengatakan, akan difokuskan pada pemenuhan tenaga guru, tenaga kesehatan dan tenaga teknis lainnya.
“Sesuai usulan kebutuhan tenaga Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Kementerian, Lembaga, dan Pemerintah Daerah (Pemda) akan ditetapkan formasi dengan memperhatikan saran dan pendapat Menteri Keuangan dan pertimbangan teknis kepala BKN,” tutur Anas.
Selain itu menurut Anas, bahwa rekrutmen CASN 2023 turut mempertimbangkan juga sejumlah variable.
Variabel dimaksud antara lain indicator jumlah PNS yang pensiun dan pemenuhan SDM,dalam mendukung program strategis nasional, termasuk letak geografis dan kemampuan anggaran.
“Pemerintah (Kemen-PANRB) juga telah menyiapkan kajian terkait penataan dan pemenuhan formasi ASN Papua dan Papua Barat serta DOB Papua,”pungkasnya.***
