Bulan Muharram merupakan salah satu bulan yang mulia dari Allah SWT.
Seperti kata-katanya dalam QS. At- Taubah ayat 36.
"Sesungguhnya jumlah bulan dalam pandangan Allah SWT adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah ketika Dia menciptakan langit dan bumi, dari empat bulan yang diharamkan. (bulan Dzulqo’idah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab)."
"Ini adalah (aturan) agama yang benar, jadi jangan menganiaya dirimu sendiri selama empat bulan yang mulia ini, dan perangi semua orang musyrik ketika mereka berbalik melawan kamu semua, dan ketahuilah bahwa Allah bersama orang-orang yang bertakwa."
Menurut Ustadz Abdul Somad, Keistimewaan puasa sunnah di bulan muharram yaitu puasa tasua dan puasa asyura.
Dilansir YouTube Wadah Ilmu, Ustadz Abdul Somad menyebutkan puasa sunnah paling afdol dilaksanakan pada tiga hari.
Namun, jika tidak sanggup tiga hari, maka diperbolehkan berpuasa selama dua hari saja.
Seorang pengkhotbah yang akrab disapa UAS membeberkan peristiwa di balik perintah puasa Asyura.