Network
DESKJABAR- Kali ini kita bahas cara membuat pestisida organik yang ampuh untuk mengusir hama tanaman di pekarangan.
Cara membuat pestisida organik ini sederhana, gampang dan cepat, sebab hanya memanfaatkan puntung rokok dan bumbu dapur.
Kendati dengan cara membuat sederhana dan gampang, pestisida organik dari puntung rokok dan bumbu dapur ini dijamin ampuh.
Dengan pestisida organik puntung rokok dan bumbu dapur ini, tanaman sehat hama minggat.
Lantas, bumbu dapur apa yang digunakan untuk campuran puntung rokok dalam membuat pestisida organik ini?
Jawabnya, bahan baku yang sangat mudah didapat sebab selalu tersedia di setiap rumah, yaitu bawang putih!
Berikut cara membuat pestisida organik dari puntung rokok dan bumbu dapur bawang putih yang ampuh untuk mengusir hama tanaman.
Bahan
- Sediakan 15 hingga 20 biji puntung rokok atau lebih. Patut diingat, puntung yang kita kumpulkan sebaiknya puntung rokok kretek, bukan puntung rokok filter agar bubuknya banyak.
- Sediakan air antara 1 hingga 1,5 liter (1 -1,5 gayung mandi)
- Satu atau dua siung bawang putih.
Cara membuat
Pertama, buka puntung rokok dan ambil bubuknya.
Baca Juga: Cara Gampang Membuat Media Tanam untuk Bunga dan Sayuran, Hanya dengan Kantong Kresek, Bahannya?
Kedua, parut bawang putih hingga lembut. Jika tak ada parut, ditumbuk di coet hingga lembut juga bisa.
Ketiga, masukkan bubuk puntung rokok dan parutan/tumbukan bawang putih ke air, lalu aduk.
Simpan selama 2 hingga 6 jam agar bawang putih dan bubuk puntung rokok benar-benar larut dalam air. Jika ingin langsung diaplikasikan, air campuran puntung rokok dengan bawang putih diaduk beberapa saat sehingga keduanya menyatu dalam larutan.
Cara penggunaan:
Saring air campuran puntung rokok dan bawang putih tadi sehingga yang kita ambil hanya air larutannya saja. Penyaringan berguna agar tak mampet di semprotan.
Kemudian campurkan air larutan hasil penyaringan tersebut dengan air murni. Perbandingannya 1: 10. Misalnya, 1 cup aqua larutan hasil penyaringan dicampur dengan 10 cup aqua air murni.
Lalu masukkan ke semprotan. Semprotan yang digunakan bisa semprotan burung atau semprotan apa saja yang tersedia di rumah.
Waktu penyemprotan
Sebaiknya penyemprotan dilakukan pada waktu sore hari ketika sinar matahari sudah redup agar pestisida organik ini benar-benar ampuh. Alasannya, kandungan racun hama tanaman pada bawang putih akan mudah hilang jika terkena sinar matahari yang terik.
Alasan lainnya, pada sore hari menjelang matahari terbenam, hama mulai mendekati tanaman sehingga penyemprotan pestisida organik akan efektif sebab dilakukan ketika hama datang.
Baca Juga: Cara Membuat Kompos dari Sisa Makanan dan Sampah Dapur Hanya dengan Kantong Kresek, Sangat Mudah
Semprotkan merata dari mulai daun hingga batang. Jika tak ada semprotan, gunakan kuas, lalu ulaskan larutan pestisida organik tadi ke tanaman. Untuk pemeliharaan tanaman, penyemprotan dengan pestisida organik ini sebaiknya dilakukan rutin dua kali seminggu.
Hama yang bisa dicegah oleh pestisida organik ini sangat banyak dari mulai kutu kebul, semut, ulat, wereng dan sebagainya. Pestisida ini bisa diaplikasikan ke tanaman pangan dan tanaman hias.
Sekedar untuk diketahui, dikutip dari lampungprov.go.id, bawang putih dan tembakau (puntung rokok) mengandung zat-zat yang bersifat racun bagi serangga.
Pestisida campuran bawang putih dan tembakau bisa merusak perkembangan telur, larva dan pupa. Kemudian mengganggu komunikasi serangga, menghambat reproduksi serangga betina, mengurangi nafsu makan dan memblokir kemampuan makan serangga serta mengusir serangga.
Itulah cara membuat pestisida organik ampuh pengusir hama dari puntung tokok dan bumbu dapur berupa bawang putih. Selamat mencoba.***
