Network
DESKJABAR - Sedekah tak bisa dimungkiri banyak faedahnya, salah satunya menyembuhkan banyak penyakit. Ditambah satu amalan lagi niscaya tubuh sehat fisik maupun mental.
Rasulullah bersabda, "Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan sedekah”. (HR Al-Baihaqi).
Sedangkan dalam salah satu hadits Qudsi, Allah berfirman: ”Hai anak Adam, infaklah (nafkahkanlah hartamu), niscaya Aku memberikan nafkah kepadamu“. (HR Muslim).
Sedekah bisa mengobati penyakit, salah satunya penyakit qolbu/ hati. Hal itu juga disinggung oleh Zaidul Akbar, dokter yang juga ahli pengobatan tradisional, dan rajin membagikan ilmu agama.
Sebelum membahas sedekah, Zaidul Akbar dalam instagramnya @zaidulakbar menegaskan tentang qolbu.
"Kalo Raja atau Panglima di tubuh yang bernama Qolbu sudah sakit, maka semua tentaranya akan ikutan sakit dan jauuhh lebih parah dari sakit para tentaranya yaitu anggota badan, saat sang Raja sakit," tulisnya.
Baca Juga: 10 Wisata Alam Terbaru di Yogyakarta Paling Hits, Salah Satunya Mirip di Film Twilight Lho!
"Dan tentara itu bukan cuma kaki tangan atau anggota tubuh yang tampak secara fisik tapi ya sel-sel darah, sel sel tubuh, gen, bakteri di tubuh, semuanya akan sakit, bahkan bisa merembet ke sakit yang lain."
Salah satu penyakit qolbu adalah bakhil atau pelit. Ini, tambahnya, bisa membuat fisik menderita.
Oleh karena itu sedekah atau kedermawanan membuat bahagia bagi hati sang raja/ qolbu.
Yang tahu akan penyakit sendiri tentu adalah kita.
Baca Juga: Arung Jeram Pangalengan Melewati 13 Jeram, Detak Jantung Tidak Karuan
"Ketika ada syariat atau perintah Allah yang sulit dikerjakan, besar kemungkinan ada penyakit hati atau penyakit sang raja yang bersemayam cukup lama dalam hati seseorang yang membuatnya berat mengerjakan amal kebaikan," tegasnya.
Dikutip DeskJabar dari intagramnya berjudul: "Penyakit yang Lebih Berbahaya dari Penyakit Fisik" diunggah pada 16 Mei 2022.
Terkait penyakit qolbu Zaidul Akbar menyitir satu hadits.
Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca do’a:
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْهَرَمِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, rasa malas, rasa takut, kejelekan di waktu tua, dan sifat kikir. Dan aku juga berlindung kepada-Mu dari siksa kubur serta bencana kehidupan dan kematian).” (HR. Bukhari no. 6367 dan Muslim no. 2706)
Lemah, malas, takut, dan Bakhil merupakan penyakit yang paling sering diidap oleh qolbu.
Setiap penyakit itu, katanya, pasti ada solusinya dalam Islam.
1. Salah satunya adalah memperbanyak sedekah. Ini penting untuk menghilangkan bakhil.
2. Selain itu, sibukkan diri dengan kebaikan dan ketaatan untuk menghilangkan malas.
3. Sejalan dengan itu tanamkan ketakutan hanya kepada Allah dan takut akan siksa-Nya jika melanggar perintah-Nya.
4. Jangan lupa untuk selalu berzikir. Ini adalah amalan plus selain sedekah.
5. Tentu saja, kita umat Islam harus selalu berprasangka baik kepada Allah untuk menghilangkan kelemahan kita.
Ia berpesan, jangan sampai qolbu menderita penyakit kronis, karena itu akan menjadi jalan iblis dan jin untuk mengganggu kita.***
