Doa Agar Terhindar dan Dijauhkan dari Perbuatan MAKSIAT, Lengkap dalam Arab, Latin, dan Terjemahan Indonesia

- 7 Juni 2022, 18:46 WIB
Ilustrasi doa, Doa agar terhindar dan dijauhkan dari maksiat, lengkap arab dan latin
Ilustrasi doa, Doa agar terhindar dan dijauhkan dari maksiat, lengkap arab dan latin /PIXABAY/artadyagumelar/

DESKJABAR - Inilah doa agar terhindar dan dijauhkan dari perbuatan maksiat, berikut arab, latin dan terjemahan dalam bahasa Indonesia.

Seperti diketahui berdoa dengan khusyuk bagi umat muslim adalah sebuah senjata yang paling ampuh, untuk ijabah segala hajat dan permintaannya oleh Allah SWT.

Tentunya, bagi umat muslim selalu berdoa agar dijauhkan dan terhindar dengan yang namanya perbuatan maksiat dan selalu dijauhkan dengan perbuatan dosa.

Imam Al Ghazali dalam kitab Bidayat Al Hidaya memaparkan bahwa keseluruhan anggota badan manusia berpotensi melakukan perbuatan maksiat.

Baca Juga: Segala yang Dikenakan, Makanan Tidak Suci, JADI SEBAB DOA TERTUNDA, Meski MENANGIS DARAH

Maka sudah sepantasnya kita manusia menjaga diri dari perbuatan dan tidak berbuat maksiat.

Dalam QS Yasin ayat 65, Allah swt berfirman kelak di hari penghisaban amal seluruh anggota tubuh akan dimintai pertanggung jawaban. 

Dari mulut, mata, telinga, tangan, hingga kaki.

ٱلْيَوْمَ نَخْتِمُ عَلَىٰٓ أَفْوَٰهِهِمْ وَتُكَلِّمُنَآ أَيْدِيهِمْ وَتَشْهَدُ أَرْجُلُهُم بِمَا 

"Pada hari ini Kami tutup mulut mereka, dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksian kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan." (QS Yasin: 65).

Baca Juga: Permohonan Ini Dibaca Setelah Sholat Subuh, Doa Sebelum Belajar Lengkap Teks Arab dan Artinya

Untuk menghindarkan diri dari perbuatan-perbuatan maksiat, manusia dianjurkan untuk senantiasa berdzikir, berdoa, dan bertaubat. Hal ini tentunya sebagai tameng diri sendiri agar tidak kelepasan bermaksiat.

Berikut doa agar terhindar dan dijauhkan dari perbuatan maksiat lengkap dalam Arab, Latin, dan Terjemahan Indonesia;

اَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْئَلُكَ التَوْبَةَ وَدَوَامَهَا وَنَعُوْذُ بِكَ مِنَ المَعْصِيَةِ

وَأَسْبَابِهَا وَذَكِّرْنَا بِالخَوْفِ مِنْكَ قَبْلَ هُجُومِ خَطَرَاتِهَا، وَاحْمِلْهُ عَلَى النَّجَاةِ مِنْهَا وَمِنْ التَّفَكُّرِ فِي طَرَائِقِهَا وَامْحُ مِنْ قُلُوبِنَا حَلَاوَةَ مَا اجْتَبَيْنَاهُ مِنْهَا، وَاسْتَبْدِلْهَا بِالكَرَاهَةِ لَهَا وَالطَّمَعِ لِمَا هُوَ بِضِدِّهَا

Allāhumma innā nas’alukat taubata wa dawāmahā, wa na‘ūdzu bika minal ma‘shiyati wa asbābihā, wa dzakkirnā bil khaufi mina qabla hujūmi khatharātihā, wahmilhu alān najāti minhā wa minat tafakkuri fī tharā’iqihā, wamhu min qulūinā halāwata majtabaināhu minhā, wastabdilhā bil karāhati lahā wat thama‘I li mā huwa bi dhiddihā.

 

Artinya:

 "Ya Allah, kepada-Mu kami meminta pertobatan dan kelanggengannya. Kepada-Mu, kami berlindung dari maksiat dan sebab-sebabnya. Ingatkan kami agar takut kepada-Mu sebelum datang bahaya maksiat. Bawakan ketakutan itu untuk menyelamatkan kami dari maksiat dan dari pikiran di jalanan maksiat. Hapuskan kelezatan maksiat yang kami pilih dari hati kami. Gantikan kenikmatan itu dengan rasa tidak suka dan keinginan terhadap lawanan maksiat."

 

Doa Syekh Abdul Qodir Al-Jailani:

اللهم خلصنى من اثر النفس والشهوات انك على كل شيء قدير

"Allahumma khollisni min atsarinnafsi was syahawaat innaka 'ala kulli syai in qodir."

"Ya Allah bersihkanlah aku dari pengaruh nafsu dan syahwat, sesungguhnya Engkau maha berkuasa atas segala sesuatu".***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Kitab Bidayatul Hidayah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah