Network
Hawa nafsu karena mengantuk, hawa nafsu karena dingin terkena air saat berwudhu, hawa nafsu ingin terus dan tetap melanjutkan tidur dengan selimut hangat kita.
Hawa nafsu tersebut memang harus dilatih dan dilawan.
Pertanyaannya, ketika kita berniat tahajud, tapi tidak tepat bangun pada jam sepertiga malam, misalnya kita bangun pukul 03.00 atau bahkan pukul 04.00 di detik detik menjelang sholat shubuh, apakah boleh dan syah sholatnya melaksanakan tahajud di detik - detik menjelang sholat shubuh?
Ustadz Adi Hidayat menjawab, boleh, selama belum sampai pada saatnya waktu fajar atau sebelum adzan shubuh berkumandang.
"Misalnya, kita bangun jam 04.15 WIB, wah waktunya tersisa 5 menit lagi nih, engga apa-apa tunaikan saja, ini bagian dari latihan," kata Ustadz Adi Hidayat.
Sebab, segala sesuatu perlu latihan, begitupun dengan sholat.
"Kalau belum bisa tahajud 11 (rakaat) jangan dilaksanakan dulu, (laksanakan) 2 dulu kata nabi. Hadits Qudsi no 749 di Ibnu Ummar Radialahutaala Anhuma, sholatu laili mastsna matsna. Kalau anda ingin memulai sholat malam, mulailah dengan 2 dulu, kalau sudah merasa nyaman, tambah 2 lagi," kata Adi Hidayat.
"Jika kita khawatir fajar tiba, misalnya kita bangun jam 04.15 WIB, kita bangun dan wudhu, tersisa 5 menit lagi (waktu fajar), sholat aja 2 rakaat, witir 1. Jadi, ada orang yang baru bisa bangun jam 4 pagi, jangan di cela, silahkan kata nabi," kata Adi Hidayat menambahkan.
Ini akan menjadi pembelajaran kedepannya untuk semakin terbiasa melaksanakan tahajud.
Kemudian, jam bangunnya pun bisa ditingkatkan, misalnya daritadinya pukul 04.15 jadi pukul 03.30 WIB.
