Lima Orang dalam Speedboat diminta Tes Kebohongan, Ini Juga yang Diselidiki dalam kasus Tangmo Nida

- 26 Maret 2022, 14:03 WIB
Tangmo Nida, artis cantik asal Thailand yang kembali diperiksa dengan pemeriksaan otopsi kedua
Tangmo Nida, artis cantik asal Thailand yang kembali diperiksa dengan pemeriksaan otopsi kedua /Bangkok Post/

 

DESKJABAR - Pihak kepolisian kembali melanjutkan penyelidikan kasus Tangmo Nida.

Seperti kita tahu, kasus Tangmo Nida sempat ditutup setelah otopsi yang pertama menyatakan Tangmo Nida meninggal dunia akibat murni kecelakaan.

Namun, kemudian, ibu Tangmo Nida mengajukan pemeriksaan ulang pada jenazah Tangmo Nida.

Sebab, ibunya prihatin dengan ditemukannya sejumlah luka di jenazah Tangmo Nida tersebut.

Baca Juga: JADWAL SWISS OPEN 2022, Laga Panas Nanti Malam, Fajar/Rian VS Chia/Soh dari Malaysia

Akhirnya, melalui pengacaranya, Kritsana Sriboonpimsuay mengajukan permintaan atas nama ibu Tangmo ke Institut Pusat Kedokteran Forensik untuk pemeriksaan ulang jenazah anaknya tersebut.

Bahkan, Itu juga hingga membuat pemakaman Tangmo Nida tertunda sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

Pemeriksaan ulang tersebut juga tentunya untuk memberikan jawaban terkait beberapa luka di tubuh Tangmo Nida yang diantaranya luka bakar di dadanya dan luka dalam di pahanya.

Serta, itu juga memeriksa kondisi gigi dan dan kepalanya.

Baca Juga: Swiss Open 2022: Lisa/Rehan Melaju ke Semifinal Usai Kandaskan Ganda Campuran Unggulan Ke 5, Ini Jadwalnya

Kementerian Kehakiman lalu membentuk panel ahli forensik untuk meninjau ulang pemeriksaan tubuh Tangmo Nida yang dimulai pada 16 Maret 2022.

Di sisi lain, Komite Senat akan meminta pihak kepolisian untuk memeriksa lima orang lainnya yang berada di speedboat tersebut.

Komite senat akan meminta lima orang tersebut untuk melakukan tes kebohongan.

Dilansir DeskJabar.com dari laman Bangkok Post, Ketua Komite Senat tentang hak asasi manusia, kebebasan dan perlindungan konsumen, Somchai Sawaengkan juga diminta Ibu Tangmo Nida untuk mengawasi penyelidikan kedua tersebut.

Ketua Komite juga meminta pihak kepolisian mengkaji kembali sejumlah aspek dalam penyidikan, seperti pakaiannya dan sampel darahnya.

Baca Juga: LIVE STREAMING GRATIS, Swiss Open 2022, Siaran Langsung Bulutangkis dan Jadwal Swiss Open 2022 Hari Ini di TV

Pihak kepolisian juga diminta untuk transparan dan menjalankan penyelidikan ini berdasarkan barang bukti.

Sebelumnya, lima orang tersebut pernah dimintai keterangan, tetapi memberikan ungkapan yang saling bertentangan.

Maka, diyakini keterangan yang mereka katakan tersebut ada yang dibuat-buat.

Selain itu, pihak kepolisian juga diminta untuk mempertimbangkan ringkasan rapat, hasil otopsi, rekaman CCTV dan bukti lainnya dalam melaksanakan penyelidikan lebih lanjut ini.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Bangkok Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah