Network
DESKJABAR - Detik- detik menjelang pergantian tahun sering terdengar diakhiri dengan peristiwa besar yang sangat dahsyat hingga menimbulkan banyak kerusakan, baik alam mencakup hutan, pemukiman warga dan lain sebagainya hingga melayangnnya korban jiwa.
Halnya yang terjadi akhir-akhir ini dengan terjadinya banjir bandang di Garut, yang memborbardir sebagian wilayah tersebut hingga porak poranda.
Disusul dengan erupsi Gunung Semeru yang menghancurkan seluruh wilayah terdekat lereng gunung. Hingga dibuat tak berdaya.
Belum lagi peristiwa yang masih hangat ditelinga dengan munculnya kasus rudapaksa yang yang melibatkan seorang predator seks hingga banyak menuai, bukan hanya cuitan netizen, juga sejumlah inohong.
Baca Juga: Jenis Tanaman Pengusir Makhluk Gaib, Agar Rumah Aman dari Gangguan Santet Ilmu Hitam, No 6 Jarang Diketahui
Meski kasusnya sudah lama terjadi, namun gaungnya mulai terungkap di pertengan Deswmber 2021.
Mengutip dari kanal YouTube ESA Produktion yang berjudul Hati Hati dan Waspada di Akhir Tahun 2021 - Ini Ramalan Mbah Yadi Pati, menyebutkan hal yang berkaitan dengan bencana-bencana yang makin besar akan terjadi dan menutup akhir tahun 2021.
Jika dikaitkan dengan ramalan tersebut, sudah terbukti peristiwa besar yang sebelumnya tidak mendapat porsi tertentu. Seperti peristiwa yang disebutkankan diatas tadi.
Itu merupakan rentetetan peristiwa yang sudah terjadi dan akan menjadi contoh di tragedi yang akan datang.
Dari ramalan Mbah Yadi di kanal YouTube itu menuturkan, terutama masalah yang berkaitan dengan air. Ini yang akan sering terjadi, seperti banjir besar dan banjir bandang, dan akan terjadi di wilayah pulau Jawa.
Meski kasusnya sudah lama terjadi, namun gaungnya mulai terungkap di pertengan Deswmber 2021.
Mengutip dari kanal YouTube ESA Produktion yang berjudul Hati Hati dan Waspada di Akhir Tahun 2021 - Ini Ramalan Mbah Yadi Pati, menyebutkan hal yang berkaitan dengan bencana-bencana yang makin besar akan terjadi dan menutup akhir tahun 2021.
Jika dikaitkan dengan ramalan tersebut, sudah terbukti peristiwa besar yang sebelumnya tidak mendapat porsi tertentu. Seperti peristiwa yang disebutkankan diatas tadi.
Itu merupakan rentetetan peristiwa yang sudah terjadi dan akan menjadi contoh di tragedi yang akan datang.
Dari ramalan Mbah Yadi di kanal YouTube itu menuturkan, terutama masalah yang berkaitan dengan air. Ini yang akan sering terjadi, seperti banjir besar dan banjir bandang, dan akan terjadi di wilayah pulau Jawa.
Baca Juga: H Lulung Lunggana Meninggal Dunia, Wabup Tasik Mengenang H Lulung Orang Baik dan Rela Berkorban
"Banjir akan datang lebih besar dan lebih besar lagi dibanding dengan tahun sebelumnya, terutama wilayah Jakarta" tutur Mbah Yadi.
Sepanjang aliran sungai Ciliwung masyarakat harus hati-hati dan waspada akan maslah dengan air.
Hal yang sama dan harus di waspadi adalah di wilayah Semarang, masyarakatnya harus lebih hati-hati dengan masalah air.
Dikatakan, gelombang laut pun perlu diwaspadai. Terutama bagi masyarakat yang bermukim di pesisir pantai, terutama di wilayah Pantai Selatan.
"Karena gelombang laut akan besar dan ini akan terjadi tujuhkali lipat di wilayah Pacitan," kata Mbah Yadi dalam kanal YouTube tersebut.
Dikatakan, gelombang laut itu akan bisa masuk ke daratan sewaktu waktu. "Seperti wilayah Demak, Jawa Tengah harus diwaspadi," tandasnya. Bahkan, tuturnya lagi, pemerintah harus mempersiapkan diri dalam upaya mengatasi banjir yang akan mengancam nanti.
Karena ini akan berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun ini, menurut ramalannya, dipastikan akan lebih parah lagi. "Untuk warga yang bermukim di sekitar pegunungan, harus waspada dengan ancaman longsor," tuturnya.
"Banjir akan datang lebih besar dan lebih besar lagi dibanding dengan tahun sebelumnya, terutama wilayah Jakarta" tutur Mbah Yadi.
Sepanjang aliran sungai Ciliwung masyarakat harus hati-hati dan waspada akan maslah dengan air.
Hal yang sama dan harus di waspadi adalah di wilayah Semarang, masyarakatnya harus lebih hati-hati dengan masalah air.
Dikatakan, gelombang laut pun perlu diwaspadai. Terutama bagi masyarakat yang bermukim di pesisir pantai, terutama di wilayah Pantai Selatan.
"Karena gelombang laut akan besar dan ini akan terjadi tujuhkali lipat di wilayah Pacitan," kata Mbah Yadi dalam kanal YouTube tersebut.
Dikatakan, gelombang laut itu akan bisa masuk ke daratan sewaktu waktu. "Seperti wilayah Demak, Jawa Tengah harus diwaspadi," tandasnya. Bahkan, tuturnya lagi, pemerintah harus mempersiapkan diri dalam upaya mengatasi banjir yang akan mengancam nanti.
Karena ini akan berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun ini, menurut ramalannya, dipastikan akan lebih parah lagi. "Untuk warga yang bermukim di sekitar pegunungan, harus waspada dengan ancaman longsor," tuturnya.
Baca Juga: INGAT! Semua Alun alun di Jawa Barat Ditutup selama Nataru, Catat Tanggal dan Empat Aturannya
Dalam ramalannya, Mbah Yadi menyebutkan, bagi warga Aceh, harus lebih waspada dengan masalah air. Bahkan di sejumlah wilayah lainnya di dataran nusantara pun sama.
Disamping itu akhir tahun 2021 akan terjadi tiupan angin puting beliung di sejumlah titik-titik yang dianggap memiliki potensi itu. Bahkan akan diprediksi meluas ke wilayah lainnya yang semakin banyak.
"Tetap kita harus waspada dan berhati-hati dengan persoalan persoalan benacana semacama ini. Dan bukan berarti menakut-nakuti," tuturnya lagi.
Disamping bencana alam yang disebutkan tadi, menurut ramalan Mbah Yadi, juga harus diwaspadai dengan masalah api. Karena di akhir tahun 2021 akan terjadi kobaran api yang besar dan melanda pabarik-pabrik.
Ini juga akan menimbulkan kerugian yang sangat besar. "Jadi harus waspada dengan masalah listrik, periksa jika ada konsleting atau yang berkaitan dengan api lainnya," tandas Mbah Yadi.
Dalam ramalannya, Mbah Yadi menyebutkan, bagi warga Aceh, harus lebih waspada dengan masalah air. Bahkan di sejumlah wilayah lainnya di dataran nusantara pun sama.
Disamping itu akhir tahun 2021 akan terjadi tiupan angin puting beliung di sejumlah titik-titik yang dianggap memiliki potensi itu. Bahkan akan diprediksi meluas ke wilayah lainnya yang semakin banyak.
"Tetap kita harus waspada dan berhati-hati dengan persoalan persoalan benacana semacama ini. Dan bukan berarti menakut-nakuti," tuturnya lagi.
Disamping bencana alam yang disebutkan tadi, menurut ramalan Mbah Yadi, juga harus diwaspadai dengan masalah api. Karena di akhir tahun 2021 akan terjadi kobaran api yang besar dan melanda pabarik-pabrik.
Ini juga akan menimbulkan kerugian yang sangat besar. "Jadi harus waspada dengan masalah listrik, periksa jika ada konsleting atau yang berkaitan dengan api lainnya," tandas Mbah Yadi.
Baca Juga: UPDATE Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Kapolda Jabar Tegaskan Segera Rilis Nama Nama Tersangka
Gempa dan musibah yang terjadi itu bukan tidak sebab dan tanpa alasan. Inilah yang ditimbulkan oleh ulah manusia-manusia itu sendiri.
Hutan, gunung serta tempat lainnya yang berkaitan dengan alam sudah rusak. Meski dinilai memiliki nilai ekonomi, tapi dampak yang dirasakan membawa pengaruh besar terhadap kelestarian dan ketentraman alam ini.
Jadi bukan tanpa alasan, diakhir tahun 2021 berbagai peristiwa besar dan lebih besar lagi akan menutup tahun 2021. Rentetan peristiwa yang telah terjadi merupakan sebuah peringatan yang harus diwaspadai.**
Gempa dan musibah yang terjadi itu bukan tidak sebab dan tanpa alasan. Inilah yang ditimbulkan oleh ulah manusia-manusia itu sendiri.
Hutan, gunung serta tempat lainnya yang berkaitan dengan alam sudah rusak. Meski dinilai memiliki nilai ekonomi, tapi dampak yang dirasakan membawa pengaruh besar terhadap kelestarian dan ketentraman alam ini.
Jadi bukan tanpa alasan, diakhir tahun 2021 berbagai peristiwa besar dan lebih besar lagi akan menutup tahun 2021. Rentetan peristiwa yang telah terjadi merupakan sebuah peringatan yang harus diwaspadai.**
