DESKJABAR - Sambil menunggu bukanya Kartu Prakerja gelombang 18, ada 51 profesi yang banyak dibutuhkan masyarakat Indonesia selama 2020 yang membuat ekonomi Indonesia maju.
Laman prakerja.go.id menyampaikan hal itu melalui akun Instagram resminya dengan mengutip hasil laporan IndOTaSK (Indonesia’s Occupational Tasks and Skills) 2020 atau Tugas dan Keterampilan Pekerjaan Indonesia.
IndOTaSK 2020 merupakan studi yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan data untuk kebijakan pembangunan dan pemantauan keterampilan tenaga kerja.
Baca Juga: Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling Bandung Pekan Ini, 19-25 Juli 2021
Bank Dunia dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia (Bappenas) menggelar penelitian tersebut untuk mengetahui profesi apa saja yang dibutuhkan Indonesia saat ini.
Sebanyak 51 profesi yang dibutuhkan Indonesia tersebut, dibagi menjadi tiga kategori, yaitu 29 keterampilan tinggi, 18 semi terampil, dan 4 keterampilan rendah.
Berikut ini 29 profesi keterampilan tinggi:
1. Manajer pelayanan bisnis dan administrasi bisnis
2. Manajer penjualan dan pemasaran
3. Manajer konstruksi
4. Manajer pengadaan dan distribusi
5. Manajer jasa keuangan dan asuransi
6. Ahli teknik industri dan produksi
7. Ahli teknik sipil
8. Ahli teknik mekanika
9. Ahli teknik lain
10. Arsitek bangunan
11. Perancang grafis dan multimedia
12. Ahli kesehatan dan kebersihan lingkungan kerja
13. Analis keuangan
14. Profesional periklanan dan pemasaran
15. Pengembang perangkat lunak
16. Wartawan
17. Teknisi ilmu kimia dan fisika
18. Teknisi teknik bangunan
19. Teknisi teknis mekanis
20. Juru gambar teknik
21. Superior manufaktur
22. Supervisor konstruksi
23. Operator mesin produksi tenaga listrik
24. Asisten dan pengawas kesehatan lingkungan dan pekerjaan
25. Perwakilan penjualan komersial
26. Juru pembelian
27. Agen kliring dan pengiriman
28. Supervisor kantor
29. Teknisi jaringan dan sistem komputer.