SEJARAH HARI INI, Aeroflot 593 Menabrak Gunung Akibat Pilot Membiarkan Anak-anak Duduk di Kursi Pilot

- 23 Maret 2021, 07:05 WIB
Aeroflot
Aeroflot /Flickr/

DESKJABAR – Kecelakaan penerbangan Aeroflot 593 pada 23 Maret 1994 menjadikan salah satu kecelakaan tragis akibat kelalaian sang pilot, karena membiarkan anak-anak untuk duduk di kursi pilot saat pesawat terbang sedang mengudara.

Akibatnya, pesawat yang membawa 75 penumpang dari Bandara Internasional Sheremetyevo Rusia ke Bandara Kai Tak, Hong Kong, menabrak gunung yang menewaskan semua penumpang termasuk kru pesawat.

Sejarah hari ini mengulas peristiwa tragis bagaimana dunia penerbangan yang super ketat bisa lolos akibat kelalaian sang pilot sendiri.

Baca Juga: Kemenkeu Tegaskan Vaksinasi Program Nasional untuk Dongkrak Ekonomi RI Lebih Baik

Pada 23 Maret 1994, pesawat Airbus A310-304 Aeroflot 593 terbang dari Bandara Internasional Sheremetyevo Rusia ke Bandara Kai Tak, Hong Kong. Mereka membawa 63 penumpang dan 12 awak di dalamnya.

Sebagian penumpang adalah para pekerja asal Hongkong yang bekerja di Rusia.Pesawat tersebut bukanlah pesawat tua dan terbilang masih baru karena baru diserahkan ke Aeroflot pada 11 Desember 1994.

Namun pesawat tersebut tidak pernah sampai menuju bandara Kai Tak Hongkong. Radar Rusia menemukan bahwa pesawat tersebut hancur lebur setelah menabrak gunung di kawasan terpencil di pegunungan di Kemerovo Oblast, Rusia.

Setelah tim penyelamat melakukan investigasi atas kecelakaan tersebut, tidak ditemukan bukti adanya kerusakan teknis. Justru dari rekaman suara, tim menemukan bukti mengejutkan.

Baca Juga: Sidang Hari Ini: Rachmat Yasin, Mantan Bupati Bogor Divonis 2 Tahun 8 Bulan Penjara oleh Hakim Tipikor Bandung

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah