AS Geger, Tiga Putri Malcom X Tuntut Penyelidikan Baru Atas Pembunuhan Malcom X, Ada Keterlibatan FBI dan NYPD

- 22 Februari 2021, 12:13 WIB
 saat bersama muhammad Ali. Putri malcom X tuntut penyelidikan baru atas kasus pembunuhan malcom X
saat bersama muhammad Ali. Putri malcom X tuntut penyelidikan baru atas kasus pembunuhan malcom X /commons.wikimedia.org/

DESKJABAR – Tiga putri Malcom X dan keluarga salah seorang polisi New York, serta pengacara sipil menuntut dibuka kembali penyelidikan atas pembunuhan Malcom X, pemuka Islam yang juga tokoh hak-hak sipil AS tersebut pada 21 Februari 1965, setelah ada bukti baru.

Tuntutan penyelidikan baru tersebut muncul setelah ada surat wasiat mantan polisi New York (NYPD), Raymond Wood, yang telah meninggal dunia.

Dalam surat wasiat tersebut, Raymond menyebutkan adanya keterlibatan polisi NYPD dan FBI pada pembunuhan Malcom X.

Baca Juga: Rumahnya Kebanjiran Ikan Cupang, Susi Pudjiastuti: Cantik-cantik Semua

Surat wasiat Raymond tersebut dibacakan oleh kerabatnya, Reggie Wood, dalam sebuah konferensi pers yang dilaksanakan pada Sabtu 20 Februari 2021.

Seperti diketahui, Malcom X (39) ditembak mati pada 21 Februari 1965 di Audubon Ballroom Harlem di New York oleh para pembunuh yang diidentifikasi sebagai anggota Nation of Islam.

Tiga pria dihukum karena pembunuhan dan dipenjara, dan semuanya akhirnya dibebaskan.

“Saya berpartisipasi dalam tindakan yang di belakangnya menyedihkan dan merusak kemajuan orang kulit hitam saya sendiri. Tindakan saya atas nama Departemen Kepolisian Kota New York dilakukan di bawah tekanan dan ketakutan, ”kata Reggie Wood, seorang kerabat yang membacakan surat Raymond dengan lantang pada konferensi pers pada hari Sabtu 20 Februari 2021.

Baca Juga: Memprihatinkan, Lahan-lahan Subur di Cianjur Digeser Menjadi Usaha Wisata

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x