Network
DESKJABAR - Kasus baru virus corona di China daratan bertambah dua kali lipat menjadi 69 kasus pada Sabtu 9 Januari 2021, dibandingkan 33 kasus yang dilaporkan sehari sebelumnya.
Komisi Kesehatan Nasional China, Minggu 10 Januari 2021, menyebutkan, bahwa 21 kasus baru di antaranya merupakan kasus impor.
Mayoritas kasus yang ditularkan secara lokal, yakni 46 dari 48 orang, tercatat di Hebei, provinsi sekitar Beijing yang memasuki ‘cara masa perang’ pekan ini saat provinsi tersebut berjuang melawan klaster baru infeksi Covid-19.
Baca Juga: Pencarian Korban Longsor di Cimanggung, Sumedang Gunakan Alat Berat
Baca Juga: CATAT: 16 Pertanyaan Bagi Peserta Vaksinasi Covid-19, Hasilnya Bisa Saja Tidak Diberi Vaksin
Sementara itu, 27 kasus baru orang tanpa gejala (OTG) juga dilaporkan pada hari yang sama, yang jumlahnya turun dari 58 kasus sehari sebelumnya.
China tidak menandai pasien OTG, yang terinfeksi virus SARS-CoV-2, penyebab penyakit tersebut tanpa menunjukkan gejala COVID-19, sebagai kasus terkonfimasi.
Baca Juga: Musibah Sriwijaya Air: Sejarah Black Box Kotak Hitam Warna Oranye, Pengungkap Kecelakaan Pesawat
Baca Juga: Vaksinasi Covid-19, Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip Mendapat Suntikan Pertama Vaksin Virus Corona
China daratan, seperti dikutip DeskJabar dari Antara, sejauh ini telah mengonfirmasi total 87.433 kasus Covid-19 dan jumlah kematian yang tidak berubah, yakni 4.634.***
