Ulah Tendang Nenek Tapanuli, Inilah Cara Bakti Orang Tua, Dijelaskan Syafiq Riza Basalamah dan Lainnya

DESKJABAR - Akhir-akhir ini media sosial digemparkan oleh aksi para pelajar yang menendang nenek di Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara.

Menurut Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni para pelaku merupakan pelajar salah satu SMK di Tapsel.

Dalam KBBI, Nenek adalah masing-masing ibu dari orang tua seseorang atau sebutan kepada perempuan yang sudah tua.

Lanjut, agama telah mengajarkan bagaimana cara anak apalagi anak pelajar bersikap terhadap orang yang lebih tua.

Baca Juga: DAMPAK GEMPA CIANJUR, Banyak Rumah dan Bangunan Ambruk, Jalan Menuju Puncak Tertutup Longsor

Baca Juga: Pencok Daun Katel Khas Majalengka, Pedas nya Eundes Nampol, Seuhah Bikin Nagih, Ini Resep dan Cara Membuatnya

Berikuti ini adalah cara anak untuk menghormati atau berbakti kepada orang yang lebih tua atau orang tua itu sendiri.

Dikutip DeskJabar.com dari YouTube Taman Surga tayang pada 1 Mei 2017 berjudul 'Kewajiban Anak Berbakti Kepada Orang Tua', berikut penjelasan Syafiq Riza Basalamah tentang cara anak menghormati atau berbakti kepada orang tua.

Syafiq Riza Basalamah menjelaskan, agama Islam menjadikan berbakti terhadap orang tua sebagai suatu kewajiban yang sangat besar.

Bahkan Nabi Saw bersabda saat ditanya tentang amal-amal sholeh apa yang paling tinggi dan mulia.

Baca Juga: Sinopsis Preman Pensiun 7 Hari Ini 21 November 2022: Cecep Mencari Bang Edi Sesuai Perintah Kang Mus

Baca Juga: Tabung Gas Mendesis dan Mengeluarkan Bau, Inilah Cara Mengatasinya yang Mudah dan Aman

Rasulullah menjawab, 'sholat pada waktunya, berbakti terhadap orang tua, dan berjihad di jalan Allah Swt'.

Lihatlah kata Basalamah, betapa kedudukan orang tua sangat agung dalam Islam.

Sampai-sampai lanjut Basalamah, Nabi Saw menempatkannya sebagai salah satu amalan yang paling utama.

Lantas, sudahkah kita berbakti kepada orang tua, tanya Basalamah dalam ceramahnya.

Baca Juga: DAMPAK Gempa M 5,6 di Cianjur Senin Siang, Kantor Diskomonfo Cianjur Rusak Parah, Pegawai Panik Berhamburan

Kita banyak menyaksikan ada sebagian anak-anak yang tidak lagi menghormati orang yang lebih tua darinya.

Hal ini bisa dibuktikan dengan adanya aksi para pelajar yang menendang nenek di Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara.

Padahal, dalam hal ini Nabi Saw bersabda yang artinya:

“Tidak termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati orang yang lebih tua dan orang tua yang tidak menghormati orang yang lebih muda."

Mengutip situs journals.ums.ac.id, menerangkan, dalam konteks ini, kita perlu mencontoh perilaku Ali Bin Abi Thalib kepada orang tua yang berasal dari kaum Yahudi.

Baca Juga: Gempa Bumi Cianjur Berkekuatan 5,6 Magnitudo Menghancurkan Banyak Bangunan dan Memakan Banyak Korban Luka

Baca Juga: Cara Melihat Orang yang Memakai Ilmu Pelet, Inilah Ciri-cirinya

Alkisah, saat itu, waktu sholat Subuh telah tiba. Ali Bin Abi Thalib bergegas untuk mengejar sholat di Masjid.

Kemudian Ali Bin Abi Thalib dengan terburu-buru menuju Masjid.

Tapi di depannya ada seorang kakek sedang berjalan terseok-seok menuju arah yang sama.

Lantas, Ali pun terpaksa memperlambat langkahnya.

Itulah akhlak ideal dari seorang Ali Bin Abi Thalib terhadap orang yang lebih tua.

Berbeda jauh dengan akhlak yang dilakukan oleh aksi yang katanya para pelajar yang menendang nenek di Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara.

Semoga bermanfaat.***