2 Tanda Seseorang Mendapatkan Lailatul Qadar, Abi Quraish Shihab Menjelaskan Indikatornya

14 April 2022, 21:34 WIB
Abi Quraish Shihab menjelaskan 2 tanda seseorang mendapatkan lailatul qadar . /YouTube Najwa Shihab/

DESKJABAR - 2 tanda seseorang mendapatkan lailatul qadar dijelaskan indikatornya oleh Abi Quraish Shihab.

Ada 2 tanda yang bisa diketahui seseorang mendapatkan lailatul qadar di bulan ramadhan.

Jadi, 2 tanda seseorang mendapatkan Lailatul qadar di bulan ramadhan ini dijelaskan oleh Abi Quraish Shihab.

Baca Juga: PUASA RAMADHAN, Siapa Saja yang Boleh Tidak Berpuasa, Begini Penjelasan Profesor Quraish Shihab

Lailatul qadar sebuah peristiwa penting di bulan Ramadhan dan sangat diimpikan oleh semua umat muslim.

Saat malam lailatul qadar itu, semua malaikat turun ke bumi termasuk malaikat Jibril dan mengaminkan orang yang berdoa di malam lailatul qadar.

Lalu apa tandanya seseorang mendapatkan lailatul qadar di bulan Ramadhan ini, Abi Quraish Shihab menjelaskan.

Simak terus penjelasan Abi Quraish Shihab mengenai 2 tanda seseorang mendapatkan lailatul qadar.

Dalam YouTube Najwa Shihab dengan judul "Apa Tanda-tanda Orang yang Mendapatkan Lailatulqadar? | Shihab & Shihab" yang tayang pada 15 Mei 2020 menjelaskan hal tersebut.

Kata Abi Quraish Shihab banyak orang yang mendambakan untuk bisa mendapatkan lailatul qadar.

Baca Juga: Sahur Saat Adzan Jelang Subuh Boleh Diteruskan, Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat Agar Tak Salah Paham

Lantas adakah tanda tanda seseorang mendapatkan lailatul qadar di bulan Ramadhan ini, dan seperti apa tandanya.

Kata Abi Quraish Shihab, lailatul qadar ada 3 makna, yaitu:

pertama malam di mana Allah SWT menentukan banyak hal karena pada malam ini bisa berkaitan dengan kehidupan manusia.

Kedua, malam mulia. Kemuliaannya tidak dapat dilukiskan, Allah SWT hanya menyatakan itu lebih hebat dari 1000 bulan.

Ketiga, malam yang sempit. Karena terlalu banyak Malaikat yang turun ke bumi. Sehingga bumi menjadi sempit.

"Jika kita bicara ingin mendapatkan lailatul qadar, akal kita tidak akan mampu menjangkau seluruh hakikatnya," kata Abi Quraish Shihab.

Baca Juga: Niat Puasa Ramadhan 2022 yang Benar, Baca Romadhona atau Romadhoni? Buya Yahya Kasih Solusi

Itu sebabnya dalam Al Quran Allah SWT berfirman "apa yang menjadikan engkau tahu tentang lailatul qadar, kamu tidak bisa tahu".

Karenanya kalau mau bicara lailatul qadar, harus merujuk kepada Al Quran dan penjelasan Nabi SAW tidak bisa diakal akalkan.

Ada 2 indikator yang disebut Allah SWT dalam Al Quran mengenai lailatul qadar.

"Tanazzalul malaaikatu wa rruhu fiiha bi idzni rabbihim min kulli amr"

"Salaamun hiya hattaa mathla'il fajr"

"Maknanya, 'Malaikat turun dan ada rasa damai'. 'Kedamaian dalam dirinya sampai terbitnya fajar'," kata Abi Quraish Shihab.

Kata Abi Quraish Shihab salah satu fungsi Malaikat itu menguatkan jiwa manusia sehingga mendorong orang kepada kebaikan.

Jadi tanda pertama orang yang pernah bertemu dengan lailatul qadar pasti dari saat ke saat meningkat kebaikannya.

Baca Juga: RAMADHAN 2022 Tiba, Lakukan 3 Amalan Utama Ini, Ustadz Adi Hidayat: Jadi Kurikulum Ramadhan Nabi Muhammad SAW

Tanda kedua orang yang bertemu lailatul qadar, dia mendapatkan kedamaian bersama dirinya dan damai dengan orang lain.

"Bersyukur dengan rezekinya, atau tidak mencari keributan dengan orang lain. Dan kedamaian itu terus berlanjut," kata Abi Quraish Shihab.

Kata ulama kedamaian tersebut terus berlanjut bukan hanya sampai terbit fajar, namun sampai terbit hidupnya yang baru di akhirat.

Ketika dia meninggal kemudian dia hidup kembali, maka itu fajar hidupnya yang baru. Dan dia dalam keadaan damai hingga saat itu.

Maka tempatnya adalah darussalam, negeri yang penuh kedamaian. Negeri yang penuh kedamaian itu Surga.

Maka tandanya, seseorang tersebut terus meningkat kebaikannya. Dan terus mewujudkan kedamaian untuk dirinya dan orang lain.***

 

Editor: Samuel Lantu

Sumber: YouTube Najwa Shihab

Tags

Terkini

Terpopuler