DESKJABAR - Menjadi orang tua yang baik, tidak hanya memberikan kebutuhan sandang dan pangan serta rumah, namun juga memastikan anak tumbuh dengan jiwa sehat.
Dosa orang tua kepada anak ternyata bisa menghambat mereka untuk tumbuh mencapai potensi terbesar dalam hidupnya.
Menjadi orangtua bukan berarti serba benar. Seringkali, anak dianggap memiliki banyak kesalahan dan dosa pada orangtuanya. Nyatanya, hal ini bisa terjadi kebalikannya.
Ini dikarenakan orang tua juga punya kewajiban yang harus dipenuhi kepada anaknya. Jika tidak, maka telah melakukan dosa karena tidak memenuhi tanggung jawab.
Islam memerintahkan setiap umatnya untuk beribadah dan menghindari perbuatan dosa.
Baca Juga: Obat Antibiotik Alami Radang Tenggorokan Karena Virus Tanpa Resep Dokter, Bagi Orang Dewasa dan Anak
Tetapi, manusia bukanlah makhluk yang sempurna. Sehingga dosa sekecil apapun pasti pernah dilakukan.
Dikutip DeskJabar.com dari kanal YouTube Syekh Ali Jaber yang diunggah pada 14 Oktober 2020 dengan judul SIMAK...AGAR TAK JADI ORANG TUA DURHAKA KEPADA ANAK.
Seringkali banyak orang tua yang memberi label durhaka pada anak lantaran sikap yang menyakiti hati.
Banyak hal tanpa sadar telah memicu anak melakukan hal buruk akibat ucapan orang tua itu sendiri.
"Islam sangat memperhatikan pendidikan anak kita," tutur Syekh Ali Jaber.
Berikut 10 dosa orang tua kepada anak yang disampaikan oleh Syekh Ali Jaber:
1. Suka Mencaci Maki Anak.
Orang tua yang emosi biasanya akan mencaci maki anaknya. Jangan sampai orang tua mngeluarkan kata-kata yang kurang pantas, karena hal tersebut bisa menjadikan dosa.
Baca Juga: HAJAT SELUAS SAMUDERA Pun Allah Kabulkan Jika Saat Sujud Baca 1 Do'a Pendek Ini
"Kalau lagi emosi, jauh daripada anak, jangan jadikan anak korban," tutur Syek Ali Jaber.
2. Menghina Anak.
Menghina sang anak di hadapan kawan-kawannya atau orang lain juga merupakan dosa orang tua kepada anaknya.
"Kita bisa nasihati denga cara yang baik bukan didepan orang lain," tutur Syekh Ali Jaber.
3. Membandingkan Dengan Orang Lain.
Selalu membandingkan anak dengan sodaranya, temanya, atau orang lain yang lebih baik, sehingga berkesan mengecilkan.
Hal tersebut akan membuat anak benci terhadap orang yang dibandingkan dengannya.
Baca Juga: Obat Antibiotik Alami Radang Tenggorokan Karena Virus Tanpa Resep Dokter, Bagi Orang Dewasa dan Anak
"Kita saja yang dewasa apabila dibandingkan dengan orang lain akan merasa tersinggung, apalagi perasaannya anak," tutur Syekh Ali Jaber.
4. Cinta Dengan Syarat.
Hal ini menunjukkan seolah-olah cintanya orang tua kepada anaknya tidak ikhlas karena ada syarat-syaratnya.
Misalnya, ada orang tua yang mengatakan cinta kepada anaknya jika ia berprestasi atau melakukan hal yang disukai orang tua.
"Jika kita tidak menunjukan rasa cinta kepada anak, maka anak akan lari kepada orang lain," tutur Syekh Ali Jaber.
5. Menyampaikan kepada anak info yang salah.
Misalnya, orang tua mengatakan kepada anaknya bahwa laki-laki tidak boleh menangis. Itu merupakan perkataan orang tua yang salah.
Jika setiap anak akan menangis selalu ditahan, sehingga menjadi beban. Akibatnya, lama-lama akan sakit jiwa.
6. Selalu Memberikan Ancaman.
Selalu memberikan ancaman agar anak mau melakukan hal yang diinginkan orang tua.
Misalkan menyuruh anak makan atau tidur dengan menggunakan kata-kata ancaman jika tidak akan didatangi hantu.
7. Melarang anak melakukan sesuatu tanpa sebab.
Orang tua seringkali melarang sang anak melakukan sesuatu dengan tanpa alasan atau sebab yang jelas agar anak memahaminya.
Jika mau melarang sang anak melakukan sesuatu, maka berikan alasan yang jelas, supaya anak mengerti kenapa hal tersebut dilarang.
Baca Juga: Cara Mudah Mendeteksi SANTET dengan Menggunakan Media Daun Sirih, Bisa Dilakukan Sendiri di Rumah
8. Menghancurkan Perasaan Atau Kepercayaan Anak Terhadap Dirinya.
Tidak sedikit orang tua yang membenci anak dengan berbagai alasan, misalkan mengucapkan "kamu akan bodoh selama-lamanya".
9. Mendoakan Anak Yang Buruk-buruk.
Jangan sampai karena saking kesalnya orang tua kepada anak, ia mengucapkan doa yang buruk kepada anaknya. Jika sampai doa buruk itu terkabul, sehingga menjadikannya menyesal.
"Ketika orang tua sakit hati, kalau tidak bisa mendoakan anak yang baik, lebih baik diam," tutur Syekh Ali Jaber.
10. Membuka Aib Anak Dihadapan Orang Lain.
Jangan sekali-kali membongkar aib anak dihadapan orang lain. Hal tersebut bisa menyebabkan sang anak sakit hati.
Hal tersebut juga akan memicu teman-temannya membuli anak kita dan akan menjadi bahan olok-olok.
Itulah 10 dosa orang tua kepada anaknya menurut Syekh Ali Jaber. Semoga bermanfaat dan menjadikan para orang tua lebih menyayangi anaknya.
Ini adalah nasihat untuk diri kita sebagai orang tua dan yang akan menjadi orang tua. Bukan malah menyalah-nyalahkan dan menggambarkan kesalahan orang tua.
Jadikan nasihat yang pertama untuk instrospeksi diri, bukan untuk mengarahkan pada kesalahan orang lain.***