Euro 2021, Stadion Wembley London Terancam Batal Jadi Arena Pertandingan Semifinal dan Final

30 Juni 2021, 06:40 WIB
Stadion Wembley terancam batal menjadi arena pertandingan semifinal dan final Euro 2021, mengingat Inggris tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19. /JUSTIN TALLIS/Reuters

 

 

DESKJABAR - Di tengah lonjakan kasus Covid-19 yang didorong merebaknya varian Delta di Inggris, Stadion Wembley London terancam batal menjadi arena pertandingan semifinal dan final Euro 2021.

Hal itu mengemuka setelah pejabat Uni Eropa meminta kepada Badan sepak bola Eropa, UEFA, untuk mempertimbangkan ulang rencana mereka menggelar pertandingan semifinal dan final Euro 2021 di Stadion Wembley London.

Permintaan pejabat Uni Eropa itu disampaikan setelah UEFA pekan lalu sempat menegaskan komitmen mereka untuk tetap menyelenggarakan dua pertandingan semifinal dan final Euro 2020 di Wembley pada 6, 7 dan 11 Juli 2021 mendatang.

Baca Juga: Euro 2021, Kalah dari Inggris, Joachim Loew Menutup Karir Bersama Timnas Jerman Setelah 15 Tahun

Bahkan UEFA mengumumkan penambahan izin kehadiran penonton yang meningkat jadi 75 persen kapasitas Wembley untuk ketiga pertandingan itu atau sekira 60 ribu kursi.

Wakil Presiden Komisi Eropa Uni Eropa Margaritis Schinas mengatakan akan ada begitu banyak orang dengan wacana penambahan keterisian stadion.

"Kami sangat kuatir akan varian Delta yang begitu nampak seharusnya jadi peringatan bagi UEFA untuk melakukan pertimbangan hati-hati," ujar Margaritis Schinas dilansir Reuters, Selasa 29 Juni 2021.

Baca Juga: PSSI Putuskan Kompetisi Liga 1 Indonesia Batal Digelar 9 Juli 2021

"Saya pikir pertimbangan obyektif ini harus membuat UEFA meninjau dengan hati-hati tentang situasi semifinal dan final," kata Schinas.

"Dan saya merasa punya dukungan untuk mengatakan ini karena melihat Kanselir Jerman Angela Merkel, Perdana Menteri Italia Mario Draghi dan banyak anggota Uni Eropa lainnya mengutarakan kekhawatiran serupa," ujarnya.

Baca Juga: Jumlah ASN di Pemerintahan Kota Bandung yang Terpapar Covid-19, Terus Bertambah Hingga 400 Orang

Schinas, yang secara nomenklatur membawahi kebijakan kesehatan masyarakat Uni Eropa, mengatakan ada asimetri yang harus dipertimbangkan terkait kebijakan pembatasan perjalanan dari pemerintah Inggris sedangkan di sisi lain mereka bersiap menyambut kedatangan dalam jumlah besar dari luar negeri.

Regulasi yang berlaku saat ini para pemegang tiket harus membuktikan hasil tes negatif Covid-19 maupun keterangan sudah menjalani vaksinasi penuh untuk hadir ke Stadion Wembley.

Kendati demikian, belum ada tanda-tanda Inggris bakal melonggarkan aturan lain tentang karantina 10 hari bagi pendatang dari luar negeri.***

.



Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler