Selain itu, di Kulonprogo akan ada pertemuan dengan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA. Maka, perjalanan dari Bandung ke Yogyakarta atau Solo dan sebaliknya pun akan menjadi sangat singkat.
Pernyataan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto
Di tempat yang berbeda, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto pada Konferensi Pers Evaluasi proyek strategis nasional (PSN), di Jakarta Senin pekan lalu mengatakan, Tol Getaci sepanjang 206,65 km tetap akan masuk ke dalam jajaran PSN meski Presiden Jokowi nanti tidak menjabat lagi.
"Hanya saja, hingga 2024 mendatang jalan tol ini (Tol Getaci) baru ditargetkan tersambung hingga Ciamis", ujar Airlangga Hartarto.
Airlangga Hartarto juga menegaskan, kelanjutan proyek Tol Getaci sudah dibahas dengan Menteri PUPR. Hasilnya tetap prioritas dan sampai 2024 selesai sampai Ciamis, belum nyambung ke Cilacap.
Berdasarkan hasil evaluasi, kata Airlangga, disebabkan dari segi pembiayaan masih menemui kendala, anggaran untuk pembangunan Tol Getaci akan dipecah, sebagian masuk ke anggaran pembangunan 2025.
"Dari segi perencanaan tentu semua (estimasi biaya) sudah ada. Namun dari segi anggaran, itu masuk ke anggaran 2025 nanti," kata Airlangga. Adapun anggaran pembangunan Tol Getaci untuk tahun 2025, jelas Airlangga akan dibahas pada tahun 2024.
Baca Juga: Titik Akhir Tol Getaci Ditetapkan di Ciamis: Exit Tol Ada di Daerah Ini, 2024 Akan Tersambung
Bandung-Yogyakarta bisa 3-4 jam