KETIKA Brigadir J Bopong Putri ke Kamar saat Tidur di Sofa Kepergok, Om Kuat: Woi Ngapain, Jangan Sentuh Ibu

- 27 Agustus 2022, 17:58 WIB
Potret Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.
Potret Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi. /Youtube/UP INFO/

DESKJABAR - Kasus pembunuhan atau penembakan kepada Brigadir J di Duren Tiga, Jakarta, pada Jumat, 8 Juli 2022 lalu masih ramai diperbincangkan.

Kali ini, istri mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Pol. Ferdy Sambo sedang menjalani proses pemeriksaan di Mabes Polri, Jakarta.

Pemeriksaaan kepada Putri ini akan memperkuat terungkapnya motif dari insiden pembunuhan ini. Insiden pembunuhan disebabkan karena kesusilaan.

Baca Juga: Link Live Streaming Preman Pensiun 6 Malam Ini Episode 7 Makin Panas, Cecep, Ujang, Murad Ikut Salam Olahraga

Anggota DPR RI Komisi III dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Sarifuddin Sudding tertarik dengan isu ini.

Lalu kemudian dia menyampaikan berbagai data yang dihimpun dari berbagai sumber soal mulanya kejadian hingga kemudian terjadinya pembunuhan.

Beredar di kalangan publik, insiden pembunuhan ini berawal ketika saat kejadian di Magelang.

"Pak Kapolri, benar atau tidak motif ini. Pada tanggal 4 si Putri tidur di sofa di ruang tamu, kejadiannya siang hari. Si putri tidur di sofa di ruang tamu, lalu kemudian datang brigadir J, ingin membopong Putri ke kamar, mengangkat Putri untuk masuk dalam kamar," beber Sudding.

Namun, nahasnya moment itu ketahuan oleh Kuat Ma'ruf atau yang lebih akrab disapa Om Kuat.

Baca Juga: SANTAI BESTIE! Jelajah 4 Wisata Alam Bandung yang Menyegarkan, Tempat Healing Terpopuler, Cocok Buat Relaks

Om Kuat kaget dan tanpa fikir panjang langsung menegur Brigadir J yang sedang membopong Putri.

Dalam rumah itu, saat di Magelang, selain Om Kuat, ada Bripka RR, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E dan Susi assiten rumah tangga.

Namun, yang hadir pada saat itu yang memergoki hanya Om Kuat. Sementara Bharada E sedang mengantar salahsatu anak Ferdy Sambo yang sedang sekolah di Magelang.

Baca Juga: BMKG Imbau Masyarakat Indonesia Waspada pada Cuaca Ekstrem: Hujan Lebat, Petir dan Angin Kencang AkanTerjadi

"Melihat kejadian itu Si Kuat membentak, menegur Brigadir J agar tidak melakukan itu dan tidak menyentuh ibu. Lalu, kemudian mengurungkan niatnya," jelasnya.

Moment itu kemudian diketahui juga oleh yang lainnya yang ada di rumah itu. Dan kemudian mereka bersepakat melaporkan kejadian ini ke bapak atau Ferdy Sambo.

Mendengar pernyataan itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membenarkan, namun tidak secara keseluruhannya benar.

"Kami sampaikan bahwa motif dipicu adanya laporan dari terkait masalah-masalah kesusilaan,” tutur Sigit saat rapat dengan pendapat (RDP) bersama para anggota DPR RI Komisi III di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu 28 Agustus 2022.

Keterangan itu sudah didapatkan ketika pihak kepolisian memeriksa Ferdy Sambo. Selanjutnya, polisi sedang mendalami hal ini, utamanya dengan memeriksa Putri. ***

 

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah