Di awal, disebutkan bahwa CCTV di rumah dinas Ferdy Sambo mati karena dekodernya rusak.
Tetapi, dalam perkembangannya, polisi menyebutkan bahwa Ferdy Sambo berperan dalam mengambil CCTV di sekitar TKP penembakan.
"Tadi kan disebutkan, dalam melakukan olah TKP seperti Pak Kapolri sampaikan, terjadi misalnya pengambilan CCTV dan lain sebagainya," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri pada Sabtu 6 Agustus 2022.***