Agar Lolos Seleksi PPPK Tahap Kedua, Guru Honorer Harus Lakukan Ini

- 6 Desember 2021, 13:00 WIB
Direktur Jenderal Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Dikti, Iwan Syahril mengatakan para guru harus fokus belajar dan lolos pasing grade. Jangan sampai fokus ke hal lain.
Direktur Jenderal Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek Dikti, Iwan Syahril mengatakan para guru harus fokus belajar dan lolos pasing grade. Jangan sampai fokus ke hal lain. /YouTube Dede Yusuf/

"Kuncinya adalah fokus lolos passing grade. Kami Kemendikbudristek komitmen untuk memperjuangkan guru honorer supaya mendapat penghasilan yang layak," kayanya.

Baca Juga: Semeru Meletus,   14 Orang Meninggal Dunia, 2.970 Rumah Rusak, Jembatan Putus Ribuan Warga Ngungsi

Iwan juga meminta dukungan para guru honorer agar fokus pada ujiannya. Harus saling membantu satu sama lain sehingga semuanya bisa lolos dan lulus passing grade.

"Dan kita akan terus memperjuangkan formasi. Sehingga tahun depan formasi yang dibuka akan lebih banyak dan tahun depan masalah guru honorer bisa selesai," katanya.

Iwan juga mengatakan dari jumlah kuota 1 juta guru PPPK, yang sudah diajukan oleh pemerintah daerah baru 506 ribu saja. Sehingga pihaknya akan terus mendorong pemerintah daerah agar mengajukan formasi sebanyak banyaknya.

Karena tahun 2022 akan banyak lagi guru yang memasuki masa pensiun dan ini harus diisi agar pendidikan tidak terganggu. Dengan demikian formasi untuk guru PPPK di tahun 2022 akan lebih banyak.

Iwan juga mengatakan pihaknya sudah menyiapkan langkah-langkah agar semua guru honorer bisa lulus dan lolos menjadi guru PPPK.

Seperti pada seleksi tahap 1, untuk para peserta tes PPPK guru tahap II panitia atau pemerintah menyiapkan afirmasi yang sama.

Guru honorer yang usianya di atas 25 tahun mendapatkan nilai kompetensi teknis 15 persen. Sedangkan guru difabel nilai afirmasinya adalah 10 persen.

Untuk guru honorer K2 mendapatkan afirmasi 10 persen dan peserta yang bersertifikat pendidik 100 persen. Dan semua nilai bisa diakumulasi hingga terkumpul 100 persen.

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: YouTube Dede Yusuf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah