Sebenarnya, pekerjaan utama warga Kampung Pangauban ini bukan sebagai perajin tas, melainkan sebagian besar adalah petani. Namun, kini kampung ini menjelma menjadi sebuah kampung miliarder. Sejarahnya bermula sekitar tahun 1998 akibat krisis moneter seorang petani memutuskan untuk banting stir menjadi pengrajin tas lalu akhirnya diikuti warga lain.
Ternyata usaha pembuatan tas tersebut berkembang pesat. dari satu orang tersebut ternyata bisa memberikan dampak positif untuk perekonomian satu kampung, bahkan hingga sekarang sekitar 95% pemuda di kampung tersebut juga mebuka usaha tas sendiri.***
Ingin mengetahui berita Tol Getaci lainnya, pantau di Google News Desk Jabar. KLIK DI SINI