Tak hanya itu, ITB pun berkontribusi untuk menyiapkan tenda bagi para PKL untuk berdagang di kawasan Gelap Nyawang. Sedangkan soal parkir, Ema mengungkapkan, telah memindahkannya dari ke Jalan Skanda.
"Saat ini yang terdata oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM) sekitar 80 pedagang," tegas Ema.
Baca Juga: 7 Kali Berturut-Turut Sebagai Badan Publik Informatif, Pemkot Bandung Komitmen Pertahankan Status
Para PKL hanya diberikan kesempatan turun ke jalan sesuai dengan jadwal Car Free Day (CFD) Dago. Namun para PKL dilarang berjualan di trotoar.
"Mereka ada ruang aktivitas usaha, kita kasih ruang dua kali di minggu pertama dan ketiga yaitu pada kegiatan CFD," tutur Ema.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Keuangan, Perencanaan dan Pengembangan ITB, Muhamad Abduh mengapresiasi gerak cepat Pemkot Bandung dalam upaya membangun kawasan Ganesha.
"Terima kasih kepada Pemkot Bandung telah gerak cepat dan dukungannya," ujarnya.